Pemilu 2024 Diikuti 17 Partai & 204 Juta Pemilih
Isu Perpanjangan Jabatan Presiden Resmi Wassalam
JAKARTA - Tahapan Pemilu 2024 resmi dimulai, tadi malam. KPU menandai tahapan ini dengan pengundian nomor urut parpol peserta Pemilu 2024. Total ada 17 parpol yang disahkan dan berhak berlaga di pemilu nanti untuk memperebutkan 204 juta suara. Dengan dimulainya tahapan pemilu ini, wacana perpanjangan masa jabatan presiden, wassalam sudah.
Suasana pesta demokrasi begitu kental terasa di luar dan halaman dalam Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, kemarin. Sejak siang, ratusan orang dengan mengenakan pakai berbagai warna dan atribut, berdatangan ke kantor wasit pesta demokrasi ini. Menjelang malam, kemeriahan makin terasa. Para elite parpol berdatangan dengan macam-macam gaya.
Partai Buruh misalnya, datang ke KPU seperti akan melakukan unjuk rasa. Rombongan didampingi sebuah mobil komando dan orator yang tak berhenti meneriakkan slogan "we are working class". Partai Demokrat tak mau kalah meriah. Rombongan partai berlambang bintang mercy ini datang dipimpin langsung Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang berjalan kaki didampingi maskot burung elang.
Sementara, Ketum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Gede Pasek Suardika, tampil tidak biasa, dengan menunggangi motor gede alias moge ke KPU. Orang kepercayaan Anas Urbaningrum ini datang dengan diikuti sejumlah kader menggunakan pakaian daerah.
Tepat pukul 8 malam, acara pengundian nomor urut partai peserta Pemilu 2024 resmi dibuka. Dalam sambutannya, Ketua KPU Hasyim Asy'ari memberikan pesan dengan berkelakar. Kata dia, bagi parpol yang sedang berkuasa, sering-seringlah membaca ayat kursi. "Supaya kursinya tidak goyang," kata Hasyim.
Sementara, untuk peserta pemilu yang tidak punya kekuasaan, sering-seringlah membaca doa Nabi Ibrahim yang termaktub dalam Al-Qur'an, Surat Shad Ayat 33. "Semoga lancar dan sukses dalam meraih kekuasaan," kata dia, sambil tersenyum kecil.
Setelah itu, pengundian nomor urut pun dilakukan anggota KPU yang didampingi Bawaslu dan DKPP. Pengundian dilakukan dengan mempersilakan perwakilan parpol maju ke depan mengambil bola kecil di tabung bening yang sudah disediakan. Ada dua tabung yang disediakan. Satu nomor antrean, dia nomor urut parpol.
Seluruh partai Senayan, kecuali PPP menerima, nomor urut kontestan Pemilu 2019. PPP, memilih nomor baru, dari nomor lama yaitu 10.
"Dari 9 parpol yang lolos PT, hanya PPP yang menyatakan diri akan mengikuti pengundian baru," ujar Hasyim. Dijelaskan, aturan main ini sesuai dengan Perpu Nomor 1 Tahun 2022 yang dikeluarkan satu hari sebelumnya.
Sisanya, selain PPP, yaitu delapan partai politik nonparlemen dan partai anyar ikut mengambil nomor urut. Yaitu, Perindo, PKN, Partai Garuda, Gelora, Hanura, PSI, PBB, dan Partai Buruh. Kemudian enam partai lokal Aceh.
Hasilnya, PPP yang tadinya menggunakan nomor urut 10, mendapatkan nomor urut 17. Perindo, dengan tangan Ketua Pemengangan Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi meraih nomor 16. “Insya Allah berkah,” kata TGB.
Selanjutnya, PBB meraih angka 13, PKN nomor 9, Garuda, nomor 11, Gelora nomor 7, Hanura nomor 10, PSI nomor 15, dan Partai Buruh meraih nomor 6.
Setelah pengundian nomor urut selesai, KPU melanjutkan rangkaiannya dengan melaksanakan penandatangan berita acara penetapan nomor urut Parpol peserta Pemilu 2024 dan dilanjutkan pembacaan SK KPU tentang penetapan nomor urut Parpol peserta Pemilu 2024. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan plakat nomor urut ke masing-masing parpol.
Dalam proses ini, seluruh perwakilan partai peserta Pemilu mendapatkan kesempatan lima menit berpidato berdasarkan nomor urut.
Diawali Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Saat berpidato, Imin sempat berkelakar tentang keriuhan suasana pesta demokrasi di arena luar Gedung KPU. Terutama dari Partai Buruh yang menggunakan mobil komando tepat di depan Kantor KPU.
"Ini yang ramai di luar tolong dikondisikan oleh partai masing-masing,” kelakarnya, sambil tersenyum.
Selanjutnya, Partai Gerindra yang disampaikan Waketum Sufmi Dasco Ahmad. Baginya, nomor dua ini adalah victory, kemenangan.
Sementara, Ketua Bappilu PDIP Bambang Pacul Wuryanto mengucapkan terima kasih kepada KPU dan Pemerintah yang menerbitkan Perppu, sehingga nomor urut PDIP masih di angka 3. Sehingga, PDIP tidak kehilangan lambang semboyan salam tiga metal. "Karena memang pesan kami mudah-mudahan teman-teman ikhlas memberikan kepada kami hattrick, tetapi kami sangat yakin bahwa seluruh peserta pertandingan akan mempersiapkan diri," ujarnya.
Sebelum proses pengundian nomor urut parpol, siangnya, KPU menerima Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4) dan data WNI di luar negeri dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Luar Negeri (Kemlu). Data tersebut akan digunakan KPU untuk menyusun Daftar Pemilih untuk Pemilu 2024.
Wamendagri John Wempi Wetipo menjelaskan, DP4 untuk pemilu 2024 berjumlah 204.656.053 jiwa, terdiri laki-laki sebanyak 102.181.591 jiwa dan perempuan 102.474.462 jiwa. John mengatakan, penyerahan DP4 menjadi salah satu proses penting dalam tahapan Pemilu 2024.
DP4 ini berasal dari data kependudukan semester 1-2022 yang telah diverifikasi dan divalidasi Kemendagri. Kriteria penduduk yang masuk dalam DP4 adalah warga negara Indonesia berusia 17 tahun, sudah menikah atau sudah pernah menikah, dan bukan anggota TNI/Polri.
Hasyim Asy'ari mengatakan, dengan penyerahan DP4, menandakan proses Pemilu terus berjalan. Dia menyebutkan, DP4 dapat menjamin warga negara menggunakan hak pilihnya saat Pemilu 2024.
"Ini menunjukkan bahwa kegiatan pemilu berjalan terus berjalan dengan sesuai agenda yang sudah ditentukan," ujarnya. rm.id
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 15 jam yang lalu