Melihat Diskusi Ramadan Yang Dihelat Remaja Masjid Dan Karang Taruna

CIPUTAT TIMUR - Remaja Masjid Alfalah dan Karang Taruna Unit 8 Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur berkolaborasi menggelar diskusi kepemudaan Majelis Silaturasa pada Minggu (26/3). Tema diskusi yakni, 'Pemuda Pencari Tuhan'.

 Ketua Pelaksana Diskusi, Fachmi Adsumi menuturkan, aktivitas anak muda ini di dalam bulan yang penuh berkah diisi dengan berbagai hal positif. Salah satunya menjalin silaturahmi antarpemuda, antarorganisasi kepemudaan yang ada di lingkungan dengan remaja masjid. Tentu diharapkan pemuda masjid dapat membaur dengan banyak organisasi untuk menyelaraskan, nafas pemuda yang penuh semangat dalam perubahan.

 “Berharap semoga dengan adanya kegiatan ini, timbul kader-kader yang bisa meneruskan generasi bangsa dan menjadi wadah untuk menjalin hubungan silaturahmi pemuda dan pemudi. Semoga ini adalah wadah yang penuh keberkahan dan diberikan limpahan taufik oleh Allah SWT di bulan yang mulia, yaitu bulan suci Ramadan,” harapnya.
 Turut hadir sebagai narasumber, Pembina Remaja Masjid Alfalah Ustadz Zaenudin, Pembina Orang Indonesia (OI) Tangsel Ubaidillah, Banser Ciputat Ustadz Fauzul, serta Deni Adsumi. Narasumber satu persatu memberikan sumbangsih pikiran, masukan dan arahan kepada anak-anak muda yang hadir dalam diskusi hangat ini.

Semuanya mengharapkan, pemuda harus menanam perubahan dengan upaya serius, meski dimulai dari hal-hal kecil. Misalnya, keahlian dalam bidang apapun, jika dikelola dengan baik bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitar dan secara luas.
 Bulan Ramadan waktu yang tepat dalam urun rembug membangun semangat bersama bagaimana pemuda mampu memajukan bukan saja dari sisi semangatnya saja, tapi implikasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas itu yang diharapkan. Organisasi merupakan kendaraan yang paling mudah ditempuh untuk mencapai itu.

Ketua Karang Taruna Kelurahan Rempoa, Fachri Fadilah menyampaikan, jika dirinya menyambut baik penyelenggaraan kegiatan diskusi pemuda ini. Oleh sebab itu, perlu kiranya memberikan apresiasi kepada segenap pihak yang mensukseskan acara ini. Dengan diskusi yang digagas oleh anak-anak muda ini bisa memberikan dampak yang cukup baik. Serta bisa mendorong bagi anak muda tampil di tengah masyarakat.
 “Yang merupakan sarana penguatan ketuhanan di kalangan pemuda. Saatnya berelaborasi untuk membangun bangsa ke depan,” imbuhnya.