TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Pengunjung Bazar Ramadan Di Pondok Aren & Ciputat Timur Membludak

Pemkot Gelar Di 7 Kecamatan

Oleh: irm/din
Kamis, 13 April 2023 | 07:07 WIB
Camat Pondok Aren, Hendra memantau bazar Ramadan.  (irm/din)
Camat Pondok Aren, Hendra memantau bazar Ramadan. (irm/din)

PONDOK AREN - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar bazar Ramadan di kecamatan. Kemarin, Di Kecamatan Pondok Aren dan Ciputat Timur, masyarakat berbondong-bondong menyerbu operasi pasar tersebut.
Di Kecamatan Pondok Aren, bazar digelar di aula kantor kecamatan. Sejak pagi, masyarakat sudah berdatangan. Terutama ibu-ibu terlihat tak sabar ingin membeli sejumlah kebutuhan pokok. Tentunya dengan harga yang miring, alias lebih murah dari harga di pasaran. 
 

Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie menjelaskan, kegiatan bazar Ramadan ini merupakan bentuk operasi pasar secara terpadu yang dilakukan oleh Pemkot untuk membantu masyarakatnya. Kegiatan ini pun rutin dilakukan tiap tahunnya. 

 "Kami berusaha seoptimal mungkin mengadakan kegiatan operasi pasar terpadu atau yang dikenal bazar ini, sehingga masyarakat bisa memenuhi semua kebutuhan pokoknya menjelang Idul Fitri," ujar Benyamin. 
 Benyamin menerangkan, bazar ini bertujuan untuk menjaga ketersediaan pasokan barang serta kestabilan harga di pasaran. 
 "Kemudian juga untuk menjalin silaturahmi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha. Serta juga memberikan ruang kepada pelaku UMKM dalam memasarkan produknya," terangnya. 

Benyamin menuturkan, kegiatan ini tak hanya dilakukan di wilayah Pondok Aren saja. Melainkan digelar di 7 Kecamatan. 
 Camat Pondok Aren, Hendra menjelaskan, kegiatan ini hanya berlangsung satu hari. Meski begitu, bazaar yang menyediakan sejumlah kebutuhan dengan harga murah ini berhasil menyedot antusias masyarakat yang sangat besar. 

 "Kami menyediakan 700 paket, selain itu ada banyak sekali pihak yang turut berpartisipasi pada bazar ini," tutur Hendra. 
 Hendra berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat dapat memenuhi seluruh kebutuhannya. Terutama saat menjelang Idul Fitri. "Agar tidak terjadi kenaikan, makanya kita memberikan fasilitas berupa bazar Ramadan di Kecamatan Pondok Aren," tandasnya.

Di Kecamatan Ciputat Timur yang dilangsungkan di halaman kantor kecamatan, kemarin, juga dibanjiri pembeli. Ribuan warga memadati arena bazar untuk memborong beragam jenis kue lebaran hingga minyak dan bahan makanan pokok.
 Muryanti, warga Pondok Ranji, Ciputat Timur datang membawa keponakannya untuk membeli paket sembako berisi beras, minyak, gula, dan mie instan dengan harga jauh dengan di pasaran.  Dirinya mengaku senang, karena masih ada sisa uang, sehingga bisa digunakan untuk berbelanja kebutuhan lain.

 “Bayar enam puluh ribu rupiah untuk beras kemasan 5 kilogram, umumnya enam puluh ribuan, di sini, sudah dapat komplit,” tutur wanita berusia 60 tahun itu.
 Bazar dibuka oleh Staf Ahli Pengembangan Sumber Daya Manusia Pemkot Tangsel Heli Slamet, didampingi Camat Ciputat Timur Hamdani HS, Kasi Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Ciputat Timur Tin Kartiyantie, para lurah se-Kecamatan Ciputat Timur, dan para pejabat dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel.

 “Melalui bazar dapat menekan angka inflasi yang mana jelang Idul Fitri biasanya memang harga kebutuhan pokok meningkat. Maka ini salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Tangsel,” kata Heli Slamet.
 Oleh sebab itu pemerintah Kota Tangsel melakukan gelaran bazar yang digulirkan setiap tahun saat Ramadan. Dengan tujuan untuk mengurai harga bahan pokok yang biasanya di pasaran tinggi. Dengan demikian dapat menjadi solusi.

 “Kami dari Pemerintah Kota Tangsel, setiap puasa mengadakan bazar Ramadan, dengan tujuan untuk membantu masyarakat, agar yang daya belinya lemah terbantu. Di mana paket sembako dijual dengan setengah harga,” jelasnya.
  Camat Ciputat Timur, Hamdani HS menambahkan, bazar ini menyediakan 24 stand, 10 stand dikelola oleh kecamatan, sisanya dikelola oleh Disperindag. “Melihat antusias masyarakat cukup tinggi, kami harap bisa memanfaatkan dan bisa terbantu, yang mana harga relatif lebih rendah dari harga pasar,” pesannya.
 

Kasi Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Ciputat Timur, Tin Kartiyantie berharap dengan bazar Ramadan ini mampu menekan angka inflasi, sehingga daya beli masyarakat di bulan Ramadan dapat terjangkau. 

.“Alhamdulillah begitu antusias masyarakat untuk membeli paket sembako dengan harga murah. Ini upaya untuk menekan inflasi harga kebutuhan pokok,” beber ia.
Di Ciputat Timur, Bappeda dan Dinas Kesehatan, keduanya menyediakan sembako murah dengan harga relatif ada yang Rp 30 ribu dan Rp 60 ribu. Dengan isi, mulai dari beras, mie, gula, minyak. Ada juga yang hanya beras dengan harga sangat terjangkau. Termasuk juga BJB menjual paket dengan harga Rp 33 ribu.

Sementara, peserta yang mengisi stand pihak kecamatan melibatkan ritel yang ada di wilayah, pelaku usaha UMKM dan komunitas binaan seperti  UP2K dari seluruh kelurahan serta Dekranasda Kecamatan Ciputat Timur dan komunitas Ciptimku.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo