Panwascam Pamulang Kawal & Awasi Dugaan Kasus "Sunat" Honor Pantarlih Hingga Tuntas
PAMULANG, Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Pamulang mengawal penuh terkait adanya dugaan kasus pemotongan honor Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) hingga tuntas.
Kabar terkait adanya dugaan kasus pemotongan honor Pantarlih sempat ramai di media sosial. Honor yang seharusnya diberikan senilai Rp1 juta, hanya dibayarkan Rp800 ribu.
Ketua Panwascam Pamulang, Ijo Sarja menegaskan, berdasarkan kabar tersebut pihaknya langsung melakukan penelusuran.
"Saya pikir kok seperti itu. Kemudian langsung saya perintahkan PKD masing-masing kelurahan secara random kepada Pantarlih benar gak seperti itu. Ternyata ya benar hanya Rp800 ribu," ujar Ijo Sarja kepada Tangselpos, Senin (17/4/2023) kemarin.
Selain melakukan penelusuran, Panwascam Pamulang juga menerima sejumlah aduan dan laporan langsung dari beberapa petugas Pantarlih di beberapa wilayah yang merasa dirugikan.
"Kalau saya kan berdasarkan laporan dari Pantarlih, kalau kita karena ranahnya di Kepemiluan, pelanggaran Pemilu. Kita serahkan ke pantarlih ada gak ingin melaporkan. Kita awasi penuh," tegasnya.
Atas hal tersebut, akhirnya hak para petugas Pantarlih khususnya di wilayah Pamulang kini telah dituntaskan.
"Sempat ramai, tapi setelah itu pada Sabtu tepatnya sudah mengembalikan semua akhirnya. Karena mereka menuntut haknya dikembalikan, semua Pantarlih dipanggil lalu diberikan sisanya. Sekarang semua sudah di-clear-kan oleh masing-masing PPS. Terakhir Minggu di Pamulang Barat mereka menggelar dua hari, sudah selesai semua dikembalikan Rp200 ribu itu," jelasnya.
Pos Tangerang | 14 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 3 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Galeri | 23 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu