Stok Air Galon Menipis, Warga Diminta Jaga Asupan Air Minum
JAKARTA - Menghadapi arus balik Lebaran 2023, masyarakat diminta untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi atau mendapat asupan air bersih yang cukup.
Hal itu disampaikan pakar pangan dan gizi dari Ikatan Sarjana Gizi Indonesia (ASAGI), Nazhif Gifari dalam keterangan tertulisnya, Kamis (27/04). Menurutnya, perlunya asupan air besih untuk menjaga kesehatan.
"Kebutuhan air minum itu tidak boleh disepelekan. Apalagi saat mudik dan balik Lebaran, harus diperhatikan jangan sampai terjadi dehidrasi bagi pemudik karena terjadi kemacetan," ujar Nazhif.
Dia membeberkan, pentingnya air bagi tubuh manusia. Menurut Nazhif, orang yang kekurangan air bakal lemas dan menyebabkan gangguan kesehatan. Bahkan kekurangan air dalam tubuh, katanya juga bisa mengganggu metabolisme tubuh. Misalnya, seperti terhambatnya penyerapan Vitamin B dan C yang sangat dibutuhkan tubuh.
“Jadi, jangan sampai tubuh kita itu kekurangan air. Karena merupakan nutrisi penting bagi tubuh kita," ujar dia.
Himbauan Nazhif ini berkaitan dengan menipisnya persediaan air minum dalam kemasan (AMDK) di beberapa daerah di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Salah satu ancaman kekosongan suplai AMDK juga terjadi di Ciracas, Jakarta Timur. Sebagian toko terpaksa memajang galon kosong karena belum mendapatkan lagi pasokan dari distributor atau agen air minum.
"Agak mulai susah dicari. Kalau mau ganti ke produk lain harus beli dengan galonnya dengan harga tinggi," kata seorang warga, Rudi.
Beberapa Indomaret dan Alfamart yang ada di wilayah Ciledug juga terlihat banyaknya galon-galon kosong yang bertumpuk di teras toko. Menurut salah satu karyawan bernama Yanto, stok AMDK galon sudah habis sejak lebaran lalu.
“Hingga kini kita belum ada pengiriman lagi dari distributornya,” tuturnya.
Kondisi yang sama juga terlihat di Indomaret yang ada di wilayah Ciledug. “Stok kami sudah habis pada saat lebaran lalu. Kami masih menunggu pengiriman,” kata dia.
Pemerintah melalui SKB antara Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan Kakorlantas Polri memberlakukan pelarangan terhadap truk sumbu tiga yang mengangkut AMDK galon pada saat arus balik lebaran. Aturan itu berlaku mulai Sabtu, 29 April 2023, pukul 00.00 WIB sampai dengan Selasa, 2 Mei 2023, pukul 08.00 WIB.
Kondisi serupa pernah dilakukan Kemenhub pada tahun 2016 lalu dan tahun-tahun sebelumnya yang melarang kendaraan berat melintas selama musim mudik lebaran. Akibatnya, saat itu di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi hingga Serang, Bandung dan sekitarnya mengalami kelangkaan AMDK. Hal itu disebabkan distribusi AMDK sangat bergantung pada kendaraan berukuran besar dengan jenis yang menggunakan di atas 3 sumbu roda. (RM.id)
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 9 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Galeri | 19 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu