Dikunjungi Bos Beringin Dan Gerindra

JAKARTA - Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan 12 Jusuf Kalla alias JK menjadi tujuan silaturahmi para calon kandidat Pilpres 2024. Mulai dari eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan; Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto hingga Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Apakah JK sudah memiliki pilihan yang akan didukungnya di pesta demokrasi mendatang? “Belum ada. Nanti kalau sudah jelas siapa yang maju. Kalau sekarang Pak JK memberikan dukungan, terlalu dini, tentu tidak fair,” ujar orang dekat JK, Iskandar Mandji, kepada Rakyat Merdeka (Tangsel Pos Group) kemarin.

Ketua Dewan Pembina Jenggala Center ini mengatakan, JK merupakan seorang negarawan yang memiliki pengaruh besar di Indonesia. Restunya, memberikan pengaruh besar dalam kontestasi. Buktinya, dukungan JK mengantarkan Jokowi dua periode menjadi presiden.

Sontak, kediaman JK menjadi pilihan para calon kontestan untuk bersilaturahmi di tahun politik ini. Mulai dari Anies, Prabowo, hingga Airlangga bergantian datang ke kediaman JK di bilangan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan.

Semua orang pasti datang ke Pak JK. Prabowo, Anies, dan Airlangga sudah. Karena be­liau dianggap orang tua. Semua diterima dengan baik oleh Pak JK. Beliau meminta agar mereka nanti bertarung dengan adil,” katanya.

Iskandar menegaskan, sekali­pun JK belum menentukan siapa capres yang dukungnya, tapi ada lima indikator pilihan dalam menentukan jagoan di sebuah kontestasi.

Pertama, harus memililki pengalaman, track record baik di dalam pemerintahan, berbangsa, hingga bermasyarakat. Kedua, memiliki intelektualias karena seorang pemimpin negara tentu harus cerdas setidaknya ketika mewakili bangsa di luar negeri.

Ketiga, jujur. Keempat, memi­liki visi yang jelas dalam membangun negara ini ke depannya nanti. Terakhir, bisa menjadi ekse­kutor atas visi yang disampaikan. “Jadi kalau sekarang belum ada yang didukung. Kan belum ada yang maju,” kelakarnya.

Asumsinya, saat ini masih ada potensi empat pasangan kandidat di Capres 2024. Yaitu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo; Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto; eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan; dan Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Golkar dengan PAN saja su­dah cukup mengusung Airlangga. Gerindra bersama PKB, Anies tiga partai, Ganjar PDIP sendiri. Ini baik, masyarakattentu akan mendapatkan banyak pilihan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, terkini Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyambangi kediaman JK di Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Kamis (4/5) malam. Kunjungannya, menyampaikan perkembangan soal koalisi Partai Golkar.

Tentu saya sampaikan update koalisi yang sedang dibangun Golkar, tentu Pak JK sebagai senior dan juga mantan Ketua Umum Partai Golkar, wajib bagi saya untuk menyampaikan update dari apa yang dikerjakan Golkar,” kata Airlangga.

Pada kesempatan itu Jusuf Kalla juga mengatakan, mem­bangun koalisi adalah hal yang tidak mudah dan membutuhkan kerja keras. JK juga mengatakan bahwa pertemuan tersebut mem­bahas soal bagaimana Golkar menyambut pemilu, tidak hanya Pilpres 2024, tetapi juga pemilu anggota legislatif. (RM.id)