TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Manajer Timnas Thailand Mundur Usai Kericuhan di Final SEA Games 2023

Oleh: Mg.1
Jumat, 19 Mei 2023 | 06:51 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

KAMBOJA, Manajer Timnas Thailand U-22, Yuttana Yimkarun, mundur dari jabatannya usai insiden kericuhan di babak final SEA Games 2023. Pertandingan itu mempertemukan Indonesia dengan Thailand di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa (16/5).

Diketahui, Yimkarun juga menjabat sebagai wakil ketua asosiasi sepak bola Thailand (FA Thailand). Berdasarkan pemberitaan media lokal yakni Thai Rath, dilaporkan bahwa Yuttana Yimkarun turut mundur dari jabatannya sebagai manajer Timnas Thailand U-22.

"Yuttana Yimkarun mengundurkan diri dari jabatannya sebagai manajer bertanggung jawab atas skandal pemukulan di Final SEA Games 2023," tulisnya.

Surat pengunduran resminya pun akan segera dikirim ke FA Thailand. 

Pada laga final tersebut, Indonesia berhasil menang dengan skor 5-2 melalui babak perpanjangan waktu. Aksi dorong-dorongan yang diwarnai pemukulan terjadi ketika Indonesia berhasil unggul 3-2 di awal babak perpanjangan waktu.

Pertandingan mulai memanas ketika ada provokasi dari ofisial Thailand, yang merayakan gol di depan bench Indonesia. Wasit juga sempat memberi dua kartu merah terhadap ofisial Thailand.

Tak hanya ricuh, wasit juga seakan tak henti-hentinya mengeluarkan kartu pada laga tersebut. Bek tengah Indonesia yakni Komang, dan kiper Thailand Rakyart, juga diberi kartu merah oleh wasit akibat adu jotos.

Awalnya Rakyart berlari untuk menyerang Komang, lalu dibalas dengan pukulan. Dua pemain Thailand lainnya juga mendapat kartu merah, usai menerima dua kartu kuning atas pelanggaran.

Usai pertandingan, kedua tim sudah saling memaafkan. Namun, FA thailand akan menginvestigasi terkait aksi kericuhan di laga final tersebut. Pihaknya pun tak segan untuk menindak siapa saja yang bersalah dan bertanggung jawab atas insiden itu.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo