Pemkot Terbitkan Persetujuan Bangunan Gedung GKI Nusa Loka

SERPONG-Gereja Kristen Indonesia (GKI) Nusa Loka di Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong mulai dibangun. Sabtu (17/6) dilakukan peletakan batu pertama. 
 Ketua Panitia Pembangunan GKI Nusa Loka, Bambang Sarwoadji mengatakan, bahwa keluarga besar GKI Nusa Loka merasa bahagia, setelah lima belas tahun menanti penuh harap, akhirnya doa dan harapan untuk mendapatkan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dari Wali Kota terealisasi.

 “Kesempatan ini kami keluarga besar GKI Nusa Loka mengucapkan terima kasih yang tulus atas segala bentuk dukungan dari semua pihak, yang mohon maaf tak dapat kami sebutkan satu persatu. Selanjutnya kami mengharapkan dukungan semua pihak dan elemen masyarakat Kelurahan Rawa Mekar Jaya, agar proses pembangunan rumah ibadah ini ke depannya dapat kita kawal bersama,” ujarnya.
 Lurah Rawa Mekar Jaya, Rahmat Kurnia mengatakan, sebagai kepala wilayah kelurahan tentu ia akan memberikan dukungan sesuai ketentuan. Apalagi gereja ini sudah mendapatkan PBG. “Saya berharap agar pihak gereja selalu koordinasi kepada para pihak berkepentingan,” ujarnya.
 Tokoh Masyarakat setempat, H Ujang Sukarta mengatakan, warga mengetahui proses pembangunan gereja GKI Nusa Loka sudah dimulai sebelum lahirnya Kota Tangerang Selatan, dan sekarang sudah mendapatkan PBG dari pemerintah.

 “Maka kewajiban kita semua mendukung proses selanjutnya. Karena PBG lahir tidak mudah, melalui prosedur dan proses yang panjang,” bebernya.
 Dirinya mengucapkan terima kasih kepada panitia pembangunan gereja yang peduli kepada masyarakat. Seperti ada pembagian sembako dan sumbangan dana pembinaan kepada Yayasan Yatim Piatu Ananda Andini. “Semoga silaturahmi di antara kita ke depan semakin lebih baik dan bermanfaat,” sambungnya.
 Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Tangsel, Fachruddin Zuhri mengatakan, siapapun dan dari manapun asalnya,  jika sudah masuk wilayah Kota Tangerang Selatan, mari secara sadar, total, dan tulus ikhlas ambil bagian. Sekecil apapun bagian itu.

 “Kita berpartisipasi membantu Pemerintah Kota Tangsel, yang bertujuan mewujudkan masyarakatnya, semakin cerdas, semakin modern dan semakin religius, sesuai dengan motto Tangsel yang terdapat pada logo daerah, Cerdas Modern Religius,” tambah ia.
 Dia menyampaikan ucapan selamat kepada panitia karena selama lima belas tahun berjuang dengan sabar menanti, melakukan berbagai langkah dan upaya untuk memenuhi segala persyaratan yang ditentukan guna mendapatkan PBG. 

 Perwakilan Kemenag Kota Tangsel diwakili Kristen, Pdt. Juhendi, hadir menyaksikan peletakan batu pertama pembangunan GKI Nusa Loka dalam arti bangunan rumah ibadah. 
 “Untuk itu kami atas nama Pimpinan Instansi Vertikal Kantor Kementerian Agama Tangsel, mengucapkan selamat kepada Ketua Panitia beserta jajarannya, semoga pembangunan lancar, selesai tepat waktunya sesuai harapan,” tambah ia.

 Sementara, mantan Danrem 52 l/Wkr, Brigjen Rano Tilaar  kini Staf Khusus Kasad menambahksan, semua elemen harus bisa sama-sama memahami makna persaudaraan dan bagaimana upaya merawat agar persaudaraan itu selalu dalam kondisi yang baik. 
 “Memperbesar persamaan, dan memperkecil perbedaan. Dengan cara demikian yakinlah bahwa, persaudaraan di antara kita akan selalu terpelihara dengan baik,” jelasnya.
 Dirinya juga mengucapkan selamat kepada GKI Nusa Loka yang telah menempuh perjalanan cukup lama, dan akhirnya mendapatkan apa yang diharapkan legal standing utuh dari proses pembangunan rumah ibadah.

 “Setelah 27 April 2023 mendapatkan PBG. Hari Sabtu 17 Juni 2023 dilakukan peletakan batu pertama, pertanda dimulainya pembangunan. Selanjutnya adalah kewajiban seluruh pemangku kepentingan membantu panitia berproses melaksanakan pembangunan sebagaimana mestinya,” bebernya.
 Staf Khusus Wali Kota Tangsel, Suhara Manullang mengatakan, bahwa Wali Kota selaku kepala daerah dapat diibaratkan sebagai orangtua. Orangtua yang bijak tidak membeda-bedakan perhatian dan kasih sayangnya kepada anak-anaknya.

 “Kami terus memonitor perjalanan proses pengurusan legal standing GKI Nusa Loka ini, kami ucapkan selamat kepada Ketua Panitia Pembangunan berserta jajarannya, yang setelah lima belas tahun berproses hari ini sampai pada tujuannya,” tegasnya.
 Pemerintah mengharapkan, agar pihak panitia pembangunan gereja terus proaktif merawat silaturahmi kepada semua pihak.
 “Agar proses pembangunan gereja ini berjalan dalam suasana sejuk seperti hari ini,  dan dapat selesai tepat waktu sesuai harapan,” tutupnya.