TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Euro U-21 2023

Singa Muda Gunduli Israel

Oleh: Farhan
Jumat, 07 Juli 2023 | 08:01 WIB
Selebrasi skuad Inggris U-21. Foto : Ist
Selebrasi skuad Inggris U-21. Foto : Ist

INGGRIS - The Young Lions alias Singa Muda - julukan Tim Inggris U-21 melaju ke final Euro U-21 2023, usai menggunduli Israel 3-0 di Adjarabet Arena, Batumi, Georgia, kemarin. Di babak final, Inggris akan bertemu Tim Matador, Spanyol.

Tiga gol kemenangan Inggris atas Israel masing-masing dicip­takan oleh Morgan Gibbs-White di babak pertama serta Cole Palmer dan Cameron Archer di babak kedua. Berkat hasil ini, Inggris berhak melaju ke partai pamungkas. Sementara itu, Inggris dan Israel juga sama-sama berhak mewakili Eropa di Olimpiade 2024 mendatang.

Duel keduanya berlangsung seru sejak babak awal. Kedua tim saling menyerang. Menit ke-12, Inggris mendapat penalti usai Anthony Gordon dilanggar Karm Jaber di kotak terlarang. Sayang, eksekusi penalti Gibbs-White masih gagal menghasilkan gol.

Gibbs-White akhirnya membayar tuntas kegagalan penaltinya dengan mencetak gol pembuka Inggris pada menit ke-42. Skor 1-0 untuk keunggulan Inggris bertahan hingga turun minum.

Kembali dari kamar ganti, Inggris semakin berada di atas angin. Pasukan Lee Carsley sukses meng­gandakan keunggulan berkat gol Cole Palmer pada menit ke-63.

Jelang laga usai tepatnya menit ke-90, Palmer berandil memberi assist untuk gol ketiga yang dicetak Archer. Skor 3-0 untuk kemenangan Inggris pun menjadi hasil akhir laga ini.

Pelatih Timnas Inggris U-21, Lee Carsley mengatakan timnya memi­liki beberapa pemain muda terbaik Eropa. “Kami dapat menciptakan lingkungan di mana mereka dapat mengekspresikan diri, kami memi­liki beberapa pemain muda terbaik di Eropa,” kata Lee Carsley.

“Jika mereka diberi kesempa­tan secara reguler, mereka dapat menunjukkannya. Setengahnya percaya pada mereka. Ciptakan platform bagi mereka untuk ber­kreasi dan menyerang. Bagi saya itu adalah kesuksesan, pemain bagus yang bisa menghasilkan saat dibutuhkan,” terangnya

Meski demikian, Carsley mengakui timnya masih ban­yak yang harus diperbaiki dan dievaluasi. Apalagi laga final adalah pertandingan yang me­nentukan. “Saya merasa masih banyak lagi yang perlu diper­baiki di tim. Saya pikir mereka memiliki level berbeda yang dapat mereka tuju,” ujarnya.

“Kami benar-benar fokus un­tuk terus maju. Mudah-mudahan kami akan berada di sana selama itu,” ujar Carsley.

Di partai final menghadapi Spanyol, Inggris harus kehilangan beberapa pemain. Di antaranya, gelandang Liverpool Harvey Elliot yang telah meninggalkan latihan karena berbarengan den­gan acara pertunangan yang telah direncanakannya sebelumnya. Selain itu, gelandang Manchester City Tommy Doyle juga diragukan tampil karena cedera lutut. “Ini sedikit membuat frustrasi, karena saya selalu ingin menampilkan generasi terbaik,” katanya.

Di tempat terpisah, Spanyol melangkah ke final, setelah me­naklukkan Ukraina dengan skor telak 5-1 di Bucharest, Romania.

Tim Matador - julukan Spanyol tertinggal lebih dulu pada menit ke-13 lewat aksi gelandang Shakhtar Donetsk Artem Bondarenko. Namun, Abel Ruiz menyamakan kedudukan lewat gol ketiganya di ajang Piala Eropa U-21, sebelum Oihan Sanchet membawa La Furia Roja berbalik memimpin pada menit ke-24.  

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo