Eks Koki Gedung Putih Yang Kini Jadi Chef Obama, Tewas Di Martha`s Vineyard

AS - Tafari Campbell (45), mantan koki Gedung Putih yang kini bekerja untuk keluarga Presiden ke-44 Amerika Serikat (AS) Barack Obama, ditemukan tak bernyawa di pantai selatan Martha's Vineyard, Massachussetts, Senin (24/7).

Kepolisian Negara Bagian Massachusetts menyebut, Campbell dilaporkan hilang pada Minggu (23/7) petang, setelah bermain paddleboard. 

"Dia terlihat seperti menyelam, lalu terlihat seperti berjuang agar tetap berada di permukaan. Lalu tenggelam, dan tidak muncul kembali. Kejadian ini dilihat orang lain yang juga bermain paddleboard," demikian keterangan Kepolisian Massachussets seperti dilansir CNN International.

Jasad Campbell ditemukan pada Senin (24/7) sebelum pukul 10 pagi, di sekitaran Edgartown Great Pond.

Polisi menggunakan sonar pemindaian samping dari perahu, untuk menemukan jasad Campbell, yang berada sekitar 100 kaki dari pantai  pada kedalaman sekitar 8 kaki.

Dalam pernyataan bersama yang di-email ke CNN International, Barack dan Michelle Obama mengungkap, pertemuannya dengan Campbell bermula, saat pria itu bekerja sebagai sous chef di Gedung Putih.

Dia tetap bekerja untuk Obama dan Michelle, selepas delapan tahun masa jabatan sebagai presiden AS.

"Tafari adalah bagian dari keluarga yang kami cintai. Ketika kami pertama kali bertemu dengan Tafari, dia adalah sous chef berbakat di Gedung Putih. Tafari adalah orang yang kreatif dan antusias terhadap makanan. Di tahun-tahun berikutnya, kami mengenalnya sebagai orang yang hangat, menyenangkan, dan sangat baik. Sehingga, hidup kami sedikit lebih cerah," papar keluarga Obama.

Ketika bersiap meninggalkan Gedung Putih, keluarga Obama meminta Tafari untuk tinggal bersama. Tafari setuju.

Sejak itu, Tafari menjadi bagian dari hidup kami. Dan kini, keluarga Obama meratapi kepergiannya.

"Hari ini, kami bergabung dengan semua orang yang mengenal dan mencintai Tafari. Terutama, istrinya Sherise dan putra kembar mereka, Xavier dan Savin. Kami berduka atas kehilangan pria yang benar-benar luar biasa," lanjut keluarga Obama.

Saat kejadian, keluarga Obama tidak berada di kediaman.

Unit Detektif Polisi Negara Bagian untuk Distrik Cape dan Kepulauan dan Polisi Edgartown kini sedang menyelidiki kematian Campbell.