TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Komitmen Dinilai Cuma Retorika

Jokowi Berani Kritik Negara Maju Di G20

Oleh: Farhan
Editor: admin
Minggu, 10 September 2023 | 08:28 WIB
Foto : Setpres
Foto : Setpres

INDIA - Presiden Jokowi mengkritik negara-negara maju di acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 India. Eks Wali Kota Solo itu bilang, komitmen negara-negara maju soal upaya melindungi bumi cuma retorika.

Usai sukses menggelar KTT ASEAN, Jokowi bersama Ibu Iriana langsung bertolak ke India, Jumat (8/9) sore. Jokowi juga ditemani Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Usai menempuh penerbangan selama 6 jam, Jokowi dan rombongan tiba di Air Force Station (AFS) Palam, New Delhi, India, Jumat (8/9), pukul 19.40. Kehadiran Jokowi disambut Duta Besar RI di New Delhi Ina Krisnamurthi dan Atase Pertahanan KBRI New Delhi Laksma Didik Kurniawan beserta istri.

Kehadiran Jokowi juga disambut tarian tradisional Bihu asal negara bagian Assam, India yang dibawakan oleh sejumlah penari dengan pakaian merah cerah. Dari bandara, Jokowi beserta rombongan melanjutkan perjalanan menuju hotel tempatnya bermalam selama berada di New Delhi, India. Setibanya di hotel, Jokowi disambut oleh sejumlah pegawai KBRI New Delhi dan diaspora Indonesia.

Hari kedua di India, Jokowi menghadiri rangkaian KTT G20 India yang digelar di Bharat Mandapam, IECC, Pragati Maidan, New Delhi. Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 10.10.

Jokowi tampil dengan setelan jas berwarna biru. Kedatangan Jokowi langsung disambut Perdana Menteri (PM) India, Narendra Modi. Kedua pemimpin negara pun tampak berfoto bersama sambil berjabat tangan dengan latar belakang roda yang menjadi ikon dari Kornark Sun Temple yang merupakan bagian dari situs warisan dunia UNESCO.

Setelah itu, Jokowi berjalan menuju Leaders Lounge di mana para pemimpin negara G20 dan ketua organisasi internasional lainnya, telah tiba terlebih dahulu. Kemudian, Jokowi bersama para pemimpin negara G20 menuju ruang pertemuan untuk melaksanakan pertemuan sesi pertama KTT G20 India yang mengangkat tema “One Earth”.

Saat menuju ruang pertemuan, Jokowi berjalan bersama Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden. Keduanya pun terlihat asyik berbincang. Di tempat pertemuan, Jokowi duduk diapit Biden dan Modi.

Setelah itu, Jokowi berjalan menuju Leaders Lounge di mana para pemimpin negara G20 dan ketua organisasi internasional lainnya, telah tiba terlebih dahulu. Kemudian, Jokowi bersama para pemimpin negara G20 menuju ruang pertemuan untuk melaksanakan pertemuan sesi pertama KTT G20 India yang mengangkat tema “One Earth”.

Saat menuju ruang pertemuan, Jokowi berjalan bersama Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden. Keduanya pun terlihat asyik berbincang. Di tempat pertemuan, Jokowi duduk diapit Biden dan Modi.

Pada pertemuan sesi pertama KTT G20 itu, Jokowi mengajak para pemimpin negara G20 untuk melakukan aksi nyata dalam melindungi kelestarian bumi. Jokowi mengingatkan, komitmen pendanaan negara maju terkait penurunan emisi karbon saat ini, masih sangat terbatas.

Padahal, kata dia, penurunan emisi karbon adalah salah satu upaya untuk mengatasi peningkatan suhu bumi, yang diprediksi akan terus meningkat dalam lima tahun ke depan. “Komitmen pendanaan negara maju, masih sebatas retorika dan di atas kertas. Baik itu pendanaan climate 100 miliar dolar AS per tahun, maupun fasilitas pendanaan loss and damage,” tutur Jokowi.

Untuk itu, Jokowi mengajak para pemimpin negara G20 melakukan aksi nyata dalam melindungi kelestarian bumi. Menurut dia, negara-negara berkembang membutuhkan bantuan dalam bidang teknologi dan investasi hijau, untuk mempercepat penurunan emisi di dunia.

Jokowi lalu kasih bukti Indonesia telah melakukan sejumlah aksi nyata untuk melindungi bumi, antara lain melalui upaya menekan deforestasi hingga restorasi mangrove. “Indonesia di 2022, telah turunkan emisi 91,5 juta ton. Laju deforestasi ditekan hingga 104 ribu hektare. Hutan dan lahan direhabilitasi seluas 77 ribu hektare dan mangrove direstorasi seluas 34 ribu hektare,” beber Jokowi.

Di hadapan para pemimpin negara G20, Jokowi pun mengajak semua pihak untuk bertanggung jawab dan berkomitmen dalam menjaga kelestarian bumi. “Mari penuhi tanggung jawab dan komitmen bersama untuk menjaga planet bumi tetap lestari,” ajaknya.

Sikap tegas Jokowi soal iklim ini dipuji DPR. Anggota Komisi I DPR, Bobby Rizaldi Aditya mendukung ketegasan Jokowi yang berani mengkritik negara adidaya. Menurut dia, negara adidaya juga harus ikut andil menciptakan iklim bumi menjadi lebih baik. Jangan cuma menitikberatkan negara berkembang.

“Komitmen ini tentunya perlu sama-sama dipahami. Kita dukung sikap tegas Presiden Jokowi menagih janji sinergi kontribusi negara-negara maju,” terang politisi Partai Golkar itu.

Senada dikatakan Pengamat Hubungan Internasional dari Universitas Indonesia, Prof Hikmahanto Juwana. Menurut dia, Jokowi merupakan pemimpin yang berani menyentil negara-negara maju.

Menurutnya, upaya melestarikan bumi harus dilakukan semua negara. “Ajakan Presiden Jokowi melestarikan bumi adalah ajakan yang bagus. Kerusakan lingkungan hidup akan berdampak pada negara lain. Karena masalah lingkungan tidak memiliki batas negara,” pungkasnya.

Komentar:
Berita Terkini
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit