Aktifitas Para Capres Di Libur Natal

SOLO - Hari kampanye ke-29, para Capres memanfaatkan libur Natal untuk menyapa masyarakat di berbagai pelosok Nusantara. Capres nomor urut 1, Anies Baswedan menyapa pedagang pasar di Pontianak, Kalimantan Barat. Prabowo Subianto bertemu warga Aceh sambil ngopi di sebuah kedai. Adapun Ganjar Pranowo blusukan dan bertatap muka dengan pengrajin batik di Sukoharjo, Solo.

Anies tiba di Bandara Internasional Supadio, Kalimantan Barat (Kalbar), sekitar pukul 8.30 pagi. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu lalu bergerak menuju Pasar Flamboyan di Jalan Gajah Mada, Kota Pontianak. Salah satu pasar terbesar di Pontianak itu masih ramai saat Anies dan rombongan tiba di lokasi sekitar pukul 9 pagi.

Para pembeli dan pedagang menyapa dengan antusias kunjungan eks rektor Universitas Paramadina itu. Anies juga menerima keluhan para pedagang dan pembeli soal harga sembako yang mahal yang membuat penjualan menurun.

Kata Anies, keluhan para pedagang di Pontianak ini sama dengan keluhan para pedagang pasar di daerah lain. Harga pangan tinggi, pasar lesu, daya beli masyarakat menurun.

Jika terpilih, Anies berkomitmen untuk meningkatkan daya beli beli masyarakat, meningkatkan pertumbuhan perekonomian, dan pemerataan. Capres yang diusung NasDem, PKB, dan PKS itu lalu menawarkan tiga program untuk para pedagang agar dapat meningkatkan pendapatan. Tiga program itu adalah bantuan modal, subsidi lapak dan berbagai pelatihan.

Anies mengatakan, kebijakan subsidi untuk lapak dilakukan agar beban para pedagang pasar menjadi berkurang. Terakhir, yaitu memberikan pelatihan-pelatihan. Para pedagang juga akan dilatih supaya lapak dagangannya menjadi lebih baik. “Kita memang ada program peningkatan kualitas pasar, supaya pasar tradisional itu sehat, bersih, nyaman,” kata Anies

Dari pasar, Anies melanjutkan perjalanan ke daerah sekitar pasar itu untuk meresmikan Kampung Anies yang digagas oleh jaringan sukarelawan. Setelah itu menuju Wisma Keuskupan Agung Pontianak untuk bersilaturahmi dengan uskup atau pemimpin gereja yang ada di Kalimantan Barat.

Siangnya, Anies menyapa serta berdialog dengan warga, khususnya milenial dan gen Z dalam agenda Desak Anies, di sebuah warung kopi. Kepada hadirin, Anies mengatakan, akan menggunakan dana Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara untuk memperbaiki jalan sepanjang 3.700 kilometer di Kalimantan Barat. “Lebih baik dananya digunakan untuk membangun sekolah dan perbaiki jalan yang rusak di Kalimantan Barat,” kata Anies.

Sementara itu, Capres nomor urut 2, Prabowo terbang ke Aceh. Agenda pertama Prabowo ialah hadir dalam acara Silaturahmi dan Doa Bersama Ulama san Tokoh Masyarakat Aceh dalam mengenang 19 Tahun Tsunami yang digelar di Hermes Palace Hotel.

Prabowo hadir sebagai Menteri Pertahanan karena diundang Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Acara ini dihadiri Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dalam sambutannya, Ketum Partai Gerindra ini meminta maaf karena baru bisa mengunjungi Aceh lagi sejak Pemilu Presiden 2019. Padahal, kata Prabowo, Aceh menjadi salah satu wilayah yang menyumbang dukungan suara cukup besar untuknya pada Pilpres empat tahun lalu.

Capres yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) ini mengatakan, menjadi seorang pimpinan partai politik sangat berat, apalagi jika sedang dalam posisi tidak berkuasa. “Apalagi kalau kalah. Kalau sudah kalah ya kalah sekalah-kalahnya, alias kalau bahasa orang Jakarta, bokek. Siapa yang mau dukung pihak yang kalah dan sebagainya,” tuturnya.

Meski begitu, kata dia, di dalam hatinya, dirinya selalu berpikir bagaimana cara untuk membalas budi rakyat Aceh. Prabowo mengaku sudah merencanakan untuk membantu masyarakat Aceh saat dilantik menjadi Menhan. Salah satunya adalah merencanakan untuk membangun politeknik unggulan di Aceh.

“Tadinya saya ingin ground breaking-nya sekarang-sekarang ini, tapi masih butuh proses. Tapi itulah sebagai seorang pimpinan, kita merasa kalau datang tanpa membawa suatu ucapan nyata sebagai balas budi, rasanya malu,” jelas Prabowo.

Jadi saya minta maaf. Saya ingin datang dengan memberi sesuatu sebagai ungkapan balas budi saya pada rakyat Aceh, itu yang saya ingin lakukan,” imbuhnya.

Pada kesempatan tersebut, para ulama dan tokoh masyarakat Aceh yang hadir menyampaikan pesan dan harapan mereka kepada Prabowo jika kelak terpilih menjadi Presiden RI periode 2024-2029.

“Mudah-mudahan Bapak Prabowo Subianto jadi Presiden ke depan 2024, ini tolong dijaga. Itu harapan kami, harapan bangsa dan negara. Melalui Bapak, mudah-mudahan Aceh aman, nyaman, damai, tenteram,” kata Manaf.

Setelah itu, Prabowo berkunjung ke Masjid Raya Baiturrahman. SBY dan AHY ikut dalam kunjungan tersebut. Ikut menemani Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang kini sebagai Ketua Partai Aceh, Muzakir Manaf.

Dari sana, Prabowo lalu diajak menikmati sajian kopi khas Aceh yaitu kopi sanger di Pendopo MZ Coffee, Banda Aceh. Prabowo terlihat duduk satu meja dengan SBY, AHY, dan Muzakir Manaf. Prabowo yang duduk berhadapan dengan para warga dan pendukung itu terlihat asik menyeruput kopi sanger. Bahkan, Prabowo memberikan acungan jempol menandakan kopinya enak.

Selain ngopi, Prabowo juga mencicipi kudapan yang disediakan di atas meja. Tidak lupa, Prabowo juga menawarkan camilan kepada SBY. Prabowo menyampaikan terima kasih atas sambutan warga dan pendukung dalam kunjungannya ke Aceh.

Sementara itu, Ganjar blusukan di Sukoharjo, Jawa Tengah. Eks Gubernur Jawa Tengah dua periode itu mengawali agenda dengan mengunjungi Pasar Jamu Nguter di Kecamatan Nguter, Sukoharjo. Di sana, Ganjar menerima aspirasi terkait perizinan dan fasilitas yang dikeluhkan dalam upaya mengembangkan produk jamu, khususnya pendirian koperasi.

Mendengar hal itu, Ganjar bakal memaksimalkan bantuan pemerintah dengan memberikan fasilitas agar pendirian koperasi jamu untuk menaungi pedagang dan pelaku usaha jamu bisa lebih mudah. Setelah itu, Ganjar berkunjung ke sentra perajin batik di Kedung Gudel, Sukoharjo. Di sana, dia mendorong para perajin batik agar menggandeng desainer pakaian untuk meningkatkan harga jual.