TangselCity

Ibadah Haji 2024

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Pilkada DKI, Anies Baswedan Mustahil Didukung Gerindra Dan PDIP

Oleh: Farhan
Kamis, 30 Mei 2024 | 10:45 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Partai Gerindra nyaris mustahil kembali mengusung Anies Baswedan sebagai calon gubernur pada Pilgub Jakarta 2024. Begitu pun dengan PDIP, dinilai mustahil mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

“Sejauh ini tidak ada aspi­rasi dari kader, akar rumput, maupun pengurus yang men­gusulkan Anies sebagai Cagub Jakarta. Jadi nyaris mustahil Gerindra akan usulkan Pak Anies,” ujar Waketum Partai Gerindra, Habiburokhman, Rabu (29/5/2024).

Diketahui, Anies pernah di­usung Gerindra maju padaPilgub DKI Jakarta 2017 bersama Sandiaga Uno. Saat itu pasangan Anies-Sandi menangmela­wan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat pada putaran kedua.

Habiburokhman menutur­kan, mekanisme pengusungan calon kepala daerah dari Partai Gerindra, biasanya diawali denganadanya masukan dari kader. Kemudian, kata dia, dibahas oleh DPP Gerindra.

“Dan diputuskan oleh Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Gerindra, Pak Prabowo Subianto,” jelas Wakil Ketua Komisi III DPR ini.

Namun, kata dia, sampai seka­rang ini tidak ada yang men­gusulkan nama Anies Baswedan sebagai cagub DKI Jakarta. Dia mengungkapkan, nama yang paling banyak muncul di akar rumput Gerindra saat ini adalah Budisatrio Djiwandono.

“Kalau di dapil saya Jaktim, banyak yang usulkan Budi Djiwandono, besar sekali dukungan untuk Mas Budi di seluruh penjuru Jaktim,” katanya.

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, saat ini pihaknya masih menggodok bakal calon yang akan diusung di Pilgub DKI Jakarta. Dia mengatakan, pasanganyang diusung sedang kalkulasi potensi menangnya di DKI Jakarta.

Kami akan mengusung pasanganyang terbaik. Pokoknya mantap aja,” tuturnya.

Dasco sebelumnya mengatakan,bursa bakal calon gubernur DKI Jakarta telah mengerucut pada dua nama kader internal.Kata dia, pada waktunya nanti,Partai Gerindra akan mengumumkan pasangan calon Gubernur DKI Jakarta.

Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Riza Patria mengusul­kan empat nama untuk maju di Pilgub Jakarta 2024. Keputusan tersebut merupakan hasil rapat bersama dengan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani.

“Akhirnya, kita usulkan dari DKI empat nama. Satu Mbak Sarah, kedua Budi, tiga Rani Maulani, empat saya Riza Patria,” lanjutnya.

Budi Djiwandono merupakan keponakan Prabowo yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra. Begitu dengan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, juga merupakan keponakan Prabowo Subianto dengan posisi Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.

Pengamat Politik Universitas Padjadjaran (Unpad), Idil Akbar menilai, kecil kemungkinan bagi Gerindra mengusung kem­bali Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Alasannya masih terkait dengan Pilpres lalu.

“Logika politik, sekarang ini agak susah Gerindra mengusung Anies karena agaknya Gerindra masih punya perasaan yang kurang nyaman ketika dulu Anies menjadi capres dan kemudian berlawanan secara politik dengan Prabowo,” katanya.

Menurut Idil, baik Gerindra dan juga Anies, memiliki hitung-hitungan tersendiri. Bahkan, menurut Idil, tidak hanya Gerindra yang sulit mengusung Anies Baswedan, tapi PDIP juga sulit untuk mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta.

“PDIP dan Anies berseberangan saat Pilpres. Ditambah lagi, seingat saya, PDIP punya kebijakan bahwa mereka yang ingin diusung itu harus masuk ke PDIP baru bisa diusung. Nah, ini yang menurut saya perlu dilihat pola kesulitannya,” pungkas Idil.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo