Banteng Yakin Menang Di 12 Kabupaten-Kota di Jateng

JATENG - Tiba-tiba Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bicara kotak kosong di 12 kabupaten/kota di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Jawa Tengah (Jateng).

Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jateng, Agustina Wilujeng Pramestuti membocorkan tiga dari 12 pilka­da daerah kabupaten-kota yang bakal dikondisikan tanpa lawan. Yaitu, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Grobogan, dan Kabupaten Semarang.

“Tetapi semuanya masih ter­lalu cair untuk bicara kotak ko­song, apalagi Kota Semarang,” kata Agustina dalam keterangan­nya, Jumat (28/6/2024).

Agustina meyakini, PDIP bakal memenangkan kontestasi demokrasi di 12 kabupaten-kota dari 35 kabupaten/kota di Jateng. Dia mengatakan, tidak banyak energi maupun emosi yang dibutuhkan untuk melawan kotak kosong.

“Jadi kegiatan masyarakat bi­sa berjalan seperti biasa. Pemerintahan dapat berjalan denganlancar,” ujarnya.

Dia berharap, masa-masa pasca Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang sedemikian bergemu­ruh, nantinya akan bergeser ke Pilkada serentak 2024 dengan lebih baik.

Lebih lanjut, Agustina mengatakan, dalam Pilkada serentak 2024 di Jateng, PDIP siap mem­bangun koalisi dengan parpol lain. Termasuk, kata dia, dengan PKS dan Partai Gerindra yang menjadi lawan politik PDIP di Pilpres 2024.

“Di Boyolali bekerja sama dengan PKS, Purbalingga juga.Di Kota Semarang dengan Gerindra dan dengan PKB,” bebernya.

Terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng 2024, Agustina mengakui, hingga kini partainya belum menentukan figur yang bakal diusung. Namun, dia menegaskan, PDIP bisa mengajukan pasangan calon (paslon) sendiri di Pilgub Jatim karena memiliki 33 kursi di DPRD Jateng.

Pilgub Jateng itu di tangan Ibu Ketum (Megawati Soekarnoputri), meskipun kami juga buka pendaf­taran,” ungkap Agustina.

“Kami juga belum melakukan komunikasi politik dengan partai politik (parpol) lainnya untuk gelaran Pilgub Jateng 2024,” sambung Agustina.

Menurut dia, sejauh ini belum ada arahan kepada salah satu kader untuk maju di Pilgub Jateng. Sehingga, kata dia, saat ini relatif sepi kader atau calon potensial dari PDIP yang memasang baliho ataupun poster terkait pencalonan gubernur di Jateng.

“Agak unik memang Pilgub Jateng, biar yang lain sudah ramai (pasang-pasang baliho, poster), kok PDIP sepi-sepi saja,” katanya.

Kendati demikian, Agustina meyakini akan ada perintah dalam waktu dekat dari PDIP di Jakarta. Dia mengatakan, masih ada waktu untuk melakukan so­sialisasi dan kegiatan pemenan­gan di Pilgub Jateng 2024.

“Yang pasti, siapapun yang akan mendapatkan rekomen­dasi dari Ketum, kami siap memperjuangkan mati-matian untuk memenangkannya,” tan­das Agustina.

Ketua DPP PDIP, Komarudin Watubun menambahkan, par­tainya selalu optimis akan me­nang di Pilgub Jateng dengan siapapun lawannya. Termasuk, dengan kompetitor Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfi.

“Kenapa tidak percaya diri?Kemarin kami dikerjain dan lawan. PDIP ini memang darah petarung. Jadi nggak ada urusannya takut orang,” tegas Komarudin dalam keterangannya, Jumat (26/6/2024).

Komarudin mengatakan, par­tainya saat ini masih melaku­kan perhitungan dengan segala kemungkinan yang ada. Salah satunya, kata dia, melakukan perhitungan untuk mencalonkan kader sendiri.

“Pastilah. Kami pasti punya (calon). Juga kesiapan lapan­gan seperti apa. Orang bertar­ung untuk menang,” tandas Komarudin.