Indonesia Emas 2045, Kemenkes Butuh 8.000 Ribu Talenta Muda Dan Kreatif
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membutuhkan generasi muda untuk melanjutkan transformasi kesehatan. Apalagi puncak bonus demografi tahun 2030 dan target Indonesia Emas 2045 semakin dekat.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, kebutuhan Kemenkes untuk memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) dari kelompok muda tidak hanya terbuka untuk lulusan kesehatan. Ada juga bagi lulusan non-kesehatan.
“Saya lulusan Fisika Nuklir dari ITB. Sekitar 30 tahun saya sebagai bankir. Sekarang menjadi Menkes,” ujar budi saat memberikan sambutan dalam acara Kemenkes Goes To Campus: Universitas Gadjah Mada (UGM), yang disiarkan virtual, Sabtu (20/7/2024).
Bercermin dari pengalaman tersebut, dia mengajak generasi muda bersemangat bergabung dengan Kemenkes. Pihaknya membutuhkan ribuan SDM muda dari berbagai latar belakang pendidikan.
“Saat ini saya butuh 8.000 talenta muda, cerdas dan kreatif untuk melanjutkan transformasi kesehatan yang sudah kita usung bersama,” ungkapnya.
Banyak bidang di Kemenkes yang bisa diisi pemuda. Tak harus berkaitan dengan teknis medis.
Rekrutmen ini akan dilakukan dengan berbagai tahapan seleksi. Meski demikian, Budi mengajak para lulusan perguruan tinggi untuk optimistis.
“Apalagi sekarang cita-cita Indonesia Emas 2045 sudah semakin dekat. Saya optimistis kita mampu menggapainya,” tutur mantan Direktur Utama Bank Mandiri ini.
Dia mengingatkan, niat dan motivasi kuat untuk bergabung dengan Kemenkes ataupun rumah sakit di bawahnya bukan untuk kepentingan pribadi.
Calon pelamar yang ingin bergabung harus memiliki niat untuk mengabdikan diri melayani publik.
“Kita bekerja untuk memberikan manfaat yang luar biasa kepada bangsa ini,” pesannya.
Budi juga menilai, peluang untuk menjadi SDM lebih berkualitas di Kemenkes terbuka lebar.
Pekerjaan yang dijalankan juga memiliki peran yang sangat dibutuhkan dalam mensukseskan transformasi kesehatan.
Para lulusan yang ingin bergabung bisa mencari informasi di biro organisasi dan SDM Kemenkes. Bisa juga melalui chat ke nomor WhatsApp 08118858593.
“Di sini kesempatan belajarnya luar biasa, beasiswanya banyak banget baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Kita bisa ketemu dan gaul dengan orang-orang keren. Pokoknya keren abis,” ucapnya.
Adapun transformasi kesehatan yang dimaksud Menkes Budi terdiri dari enam pilar.
Pilar tersebut, yaitu transformasi layanan primer, transformasi layanan rujukan, transformasi sistem ketahanan kesehatan, transformasi sistem pembiayaan kesehatan, transformasi SDM kesehatan dan transformasi teknologi kesehatan.
“Keenam pilar transformasi kesehatan dilakukan berdasarkan hasil evaluasi pelayanan kesehatan. Terutama saat kita menghadapi Covid-19,” bebernya.
Sementara, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan, sejak dirinya bergabung dengan Kemenkes, ilmu yang didapatmya selama pendidikan telah diimplementasikan. Dia bisa berkontribusi secara langsung dalam kebijakan kesehatan.
“Dengan pengetahuan dan keahlian saya pada akhirnya saya bisa membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat kita,” ungkapnya.
Dante mengajak para talenta muda tak ragu untuk bergabung dengan Kemenkes, termasuk rumah sakit di bawah naungan kementerian tersebut.
Dia yakin para generasi muda bisa menjadi bagian dalam perubahan besar kesehatan bangsa.
“Bersama Kemenkes kita bisa mewujudkan transformasi kesehatan yang unggul dan berkelanjutan,” ucap Dante.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenkes Kunta Wibawa menegaskan, generasi muda sangat dibutuhkan untuk mendukung transformasi kesehatan.
Dia pun memotivasi para talenta muda dengan menceritakan pengalaman dirinya yang tak jauh beda dengan Menkes Budi.
“Saya lulusan kampus ini (UGM) dari ekonomi. Awalnya saya di Kementerian Keuangan hampir 30 tahun lalu join di Kemenkes saat pandemi Covid-19 di tahun 2021,” kisahnya.
TangselCity | 14 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 18 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 7 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu