TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Peserta HUT RI Di IKN, Undangan Dipangkas Dari 8.000 Jadi 1.300

Laporan: AY
Selasa, 13 Agustus 2024 | 08:31 WIB
Presiden Jokowi saat acara di IKN. Foto : Ist
Presiden Jokowi saat acara di IKN. Foto : Ist

IKN - Peserta upacara HUT ke-79 RI di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 17 Agustus nanti tak sebanyak target awal yang direncanakan 8.000 orang dipangkas menjadi 1.300 orang.

Hal itu diungkapkan Jokowi saat peletakan batu pertama pembangunan proyek Nusantara International Convention Center and Hotel di IKN, Senin (12/8/2024). Jokowi bercerita, Upacara HUT Kemerdekaan RI di IKN telah direncanakan jauh-jauh hari. Awalnya, ada 8 ribu undangan yang akan disebar.

“Dihitung-hitung ternyata hotelnya nggak cukup, akomodasi tidak cukup, konsumsi juga sangat sulit. Karena memang ekosistemnya belum terbangun di sini,” aku Jokowi.

Alhasil, undangan dikurangi 50 persen, menjadi 4 ribu. Pemerintah kemudian kembali berhitung, ternyata hotelnya masih tidak cukup, begitu juga dengan akomodasi dan konsumsi.

Jokowi kemudian kembali memangkas jumlah undangan, lagi-lagi 50 persen menjadi 2 ribu. Ternyata, 2 ribu pun masih tidak cukup. Sehingga keputusan akhirnya menjadi 1.300 undangan.

“Plus, nanti kurang lebih ribuan akhirnya menjadi 1.300 undangan.

“Plus, nanti kurang lebih ribuan masyarakat dari masyarakat sekitar di sini yang tidak memerlukan hotel dan akomodasi dan lain-lainnya,” kata mantan gubernur DKI Jakarta ini.

Ia pun senang dengan adanya pembangunan Nusantara International Convention Center dan Hotel. Kehadiran hotel tentu bisa menambah fasilitas jika tahun depan ingin mengundang 8 ribu tamu.

“Dan saat itu saya sudah menjadi salah satu undangan untuk hadir di sini, tapi hotelnya saya pastikan masih belum cukup kalau mengundang 8 ribu. Paling-paling naik menjadi 2 ribu,” cetus Jokowi.

Diakuinya, IKN Nusantara memiliki magnet tersendiri. Buktinya, ketika bertemu dengan banyak orang, Jokowi mengaku kerap diminta undangan HUT RI di IKN. “Padahal saya kan tidak pernah membawa undangan,” kata Jokowi

Jokowi menekankan semua undangan diatur satu pintu melalui Kemensetneg. Ia pun berpesan kepada Mensesneg Pratikno untuk benar-benar mengkalkulasi semua hal yang dibutuhkan untuk upacara. Jangan sampai ada komplain hingga muncul keriuhan di lapangan.

“Dihitung detail nginepnya di mana, makan, akomodasi seperti apa. Dari Balikpapan ke sini naik apa? Semuanya dihitung,” bebernya.

Jokowi percaya, Pratikno dan Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung bakal teliti dalam mempersiapkan HUT di IKN. Kedua anak buahnya itu, diakui Jokowi, punya kalkulasi yang akurat.

Nanti kita lihat Sabtu yang akan datang, apakah rapih atau ada yang komplain mengenai hotel, akomodasi, konsumsi, dan yang lain-lainnya,” seloroh Jokowi.

Sementara itu, jelang H-3, persiapan HUT ke-79 RI mulai tahap akhir. Staf Khusus Kepala Otorita IKN Bidang Komunikasi Publik, Troy Pantouw memastikan, pelaksanaan upacara perdana di IKN, telah siap.

“Berbagai pihak yang terlibat telah bekerja keras untuk memastikan bahwa upacara ini akan berlangsung dengan khidmat, mencerminkan semangat kebangsaan yang tinggi,” kata Troy.

Secara teknis, pekerja konstruksi terbagi menjadi tiga shift. Termasuk di dalamnya pekerjaan lapangan upacara, yang akan digunakan nantinya. Infrastruktur pendukung seperti jalur transportasi juga sudah siap.

Kata Troy, perjalanan menuju IKN Nusantara bermula dari Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan, lalu ke arah Manggar, dan masuk ke tol kilometer 13 Kariangau, Balikpapan.

Setelah itu, menuju tol IKN Pulau Balang, tembus ke Simpang Riko, lalu ke arah Kelurahan Pemaluan, dan terakhir pada lingkar Sumbu Kebangsaan Barat.

Untuk rekayasa lalu-lintas nantinya akan dikordinasikan dengan pihak kepolisian. “Seluruh infrastruktur dan fasilitas pendukung telah dipersiapkan secara matang,” urai Troy.

Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimoeljono menyebut, kereta otonom atau Autonomous Rail Transit (ART) dan bus litrik siap dioperasikan untuk melayani antar-jemput tamu dan masyarakat yang mengikuti perayaan HUT ke-79 di IKN.

“Ada dua rangkaian kereta. Masing-masing rangkaian memiliki tiga gerbong. Satu gerbong dapat memuat 100 orang. Total kapasitas penumpangnya 300 orang. Kecepatannya bisa sampai 70 km per jam,” terang Basuki, Minggu (11/8/2024).

Untuk skema penjemputannya, Pemerintah akan menyiapkan bus listrik untuk mengantar tamu ke halte penjemputan ART. Terdapat empat halte yang akan siap pada 15 Agustus 2024 nanti.

“Halte penjemputan untuk masyarakat ada di halte Sumbu Barat, halte Hotel Nusantara, halte Bank Indonesia, dan halte Grande. Harus tertib naik di halte semua, tidak boleh naik dari sembarang tempat,” pesan Basuki.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan, persiapan perayaan HUT ke-79 RI di IKN on the track. “Saya kira tidak ada masalah. Tidak ada masalah yang perlu diomongin,” tegas Luhut.

Walaupun terdapat sejumlah kekurangan seperti kondisi jalan menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, Luhut meyakini permasalahan tersebut dapat diatasi. “Seiring berjalannya waktu, itu akan beres,” pungkas Luhut.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo