TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Kaesang Blusukan Ke Tangerang, Kenakan Rompi Putra Mulyono

Laporan: AY
Rabu, 25 September 2024 | 08:02 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

TANGERANG - Kaesang Pangarep kembali jadi sorotan. Pemicunya, saat blusukan ke Kampung Jambe, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (24/9/2024), Ketum PSI itu, mengenakan rompi bertuliskan "Putra Mulyono".

Seperti diketahui, kata "Mulyono" jadi trending setelah warga dunia maya mengetahui bahwa nama kecil Presiden Jokowi itu adalah Mulyono.

Dalam blusukan ini, Kaesang yang merupakan putra bungsu Presiden Jokowi, tampil santai. Dia memakai kaos polo hitam yang dibalut rompi tipis dengan warna senada.

Rompi Kaesang ini cukup menyedot perhatian. Di bagian dada kiri dan bagian belakang, terlihat sablon warna merah jambu berbentuk kotak. Ada gambar siluet hitam dalam kotak tersebut. Siluetnya seperti sosok Presiden Jokowi yang sedang duduk. Di bawahnya ada tulisan “Putra Mulyono” dengan kata “Mulyuno dicetak lebih besar.

Kaesang tiba di lokasi sekitar pukul 15.20 WIB. Dia didampingi Cawabup Kabupaten Tangerang, Lerru Yustira.

Kehadiran Kaesang disambut hangat warga. Mereka berebut salaman dan berfoto bareng. Suami Erina Gudono itu, dengan sabar menyalami dan melayani warga yang minta foto. Kaesang lalu membagikan susu dan buku kepada anak-anak yang menyambutnya.

Kaesang juga menyapa dan berbincang dengan warga. Di acara tersebut, Kaesang berjanji akan membedah beberapa rumah warga yang tidak layak huni. Kaesang mengungkapkan keinginannya untuk membantu warga.

"Hari ini saya datang sebagai Ketua Umum PSI. Walaupun tidak bisa membuat kebijakan untuk publik, tetapi kami ingin membantu masyarakat agar memiliki rumah layak huni, khususnya di Kabupaten Tangerang," ujar Kaesang.

Empat rumah warga akan dibedah. Rumah tersebut sangat tidak layak huni lantaran masih berlantai tanah, berdinding anyaman bambu, dan sebagian atapnya hanya menggunakan pelepah kelapa.

"Supaya kesenjangan sosial yang ada di Indonesia bisa berkurang, mungkin itu saja," jelas Kaesang, menjelaskan maksudnya membedah rumah warga itu, sambil menutup kunjungannya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo