TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo
32 Besar New Garuda Cup ke-2 2024

Denis Akhiri Dengan Manis Laga Sengit Lawan West Junior, Gotroy Siapkan Penawar Racun Gigitan Raja Uler

Laporan: Redaksi
Jumat, 04 Oktober 2024 | 19:19 WIB
Pemain asing Denis FC, Vincent berduel ketat dengan pemain West Junior. (red/tangselpos.id).
Pemain asing Denis FC, Vincent berduel ketat dengan pemain West Junior. (red/tangselpos.id).

LARANGAN-Puluhan ribu pasang mata menjadi saksi duel super ketat antara Denis FC melawan West Junior di 32 besar New Garuda Cup ke-2 Tahun 2024. Laga di Lapangan Garuda, Jalan Inpres 9 Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Jumat (4/10/2024) sore itu harus dituntaskan lewat drama adu penalti.

Denis FC dari Parigi Baru, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel mengandalkan dua juru gedor asing, Vincent dan Diakite. Keduanya ditopang kekuatan lokal, Abullah Arsahavin, Fauzi Black, Idris Affandi, Doni, Arda, dan Arief Bison.

Kubu West Junior asal Joglo, Jakarta Barat menurunkan komposisi full local. Riski, Mulyadi, Bahar, Komet, Gifari, dan Deka distarter sejak babak pertama.

Kedua tim saling menjajaki kekuatannya di awal-awal babak pertama. Belum ada ancaman membahayakan yang dilakukan kedua tim hingga 10 menit laga berlangsung.

Denis yang mengandalkan Vincent dan Diakite cukup kesulitan untuk mendobrak disiplinnya lini pertahanan West Junior yang dikawal Bahar dan Mulyadi.

Kubu West Junior yang bermain simple lewat umpan-umpan pendek satu dua sentuhan tak banyak memiliki peluang. Deka yang jadi tumpuan di lini depan West Junior selalu gagal melewati Arief Bison maupun Fauzi Black di lini pertahanan Denis.

Permainan keras kerap ditunjukan para pemain Denis FC dalam meredam tekanan dari lini tengah. Wasit terpaksa mengeluarkan tiga kartu kuning untuk tiga pemain Denis secara bergantian yakni, kepada Vincent, Fauzi Black, dan Arief Bison akibat melakukan pelanggaran keras.

Di menit 24, West Junior memainkan Andri Messi. Sebuah tendangan keras Komet di menit 26 masih bisa diamankan kiper Denis, Robi Casillas.

Denis yang dimanajeri Michael Chiok merespon di menit 27. Tendangan Abdullah Arshavin ditangkap kiper West Junior, Riski. Tak ada gol yang tercipta sesampainya babak pertama berakhir.

Di babak kedua, Denis FC tampil mendominasi serangan. Denis mulai melakukan rotasi. Wage menggantikan Idris Afandi, dilanjutkan Toto menggantikan Depong.

Barisan pertahanan West Junior yang dikawal Bahar kerja keras meredam pergerakan Diakite, Vincent maupun Toto. West Junior kesulitan untuk keluar dari tekanan sporadis Denis FC.

Kesebelasan Denis kembali melakukan perombakan.  Vincent digantikan Sheme di menit 23. West Junior yang dimanajeri Ali Zidane sempat mengancam di menit 26. Tendangan Deka mengenai mistar. Denis merespon lewat sepakan Diakite yang membentur tiang.

Di menit 28, Denis FC mengantisipasi laga berlanjut lewat adu penalti dengan melakukan pergantian penjaga gawang. Robi Casillas keluar digantikan Egha Sena yang sangat tangguh dalam adu tendangan 12 pas. Egha Sena sempat melakukan penyelamatan di menit 30 dari tendangan Deka.

Skor tetap 0-0 hingga babak kedua usai. Pertandingan dilanjutkan lewat drama adu penalti. 

Komentator New Garuda Cup ke-2 Tahun 2024, Wahyu Ardiansyah menyoroti pergantian kiper yang dilakukan Denis dari Robi Casillas ke Egha Sena jelang adu penalti. 

"Apa yang dilakukan Denis seperti taktik pelatih Timnas Belanda, Luis van Gaal di Piala Dunia 2014 saat lawan Kosta Rika di 8 besar. Van Gaal ketika itu mengganti Jasper Cillessen dengan Tim Krul. Dan Belanda lolos ke semifinal akhirnya," ujarnya.

Benar saja apa yang dikomentari Wahyu Ardiansyah. Dalam adu penalti, eksekutor pertama West Junior, Andre Messi mampu mengecoh kiper Egha Sena. Denis menyamakan skor 1-1 setelah tendangan Fauzi Black memperdayai kiper Riski.

Kiper Egha Sena menunjukan kualitasnya. Tendangan kedua West Junior yang dilakukan Komet terbaca dan diblok Egha.

Doni membawa Denis unggul 2-1. Eksekutor ketiga West Junior, Galuh mengubah skor jadi 2-2.

Denis kembali memimpin 3-2 setelah sepakan Wage menjebol gawang West Junior. Deka menyamakan skor 3-3 usai eksekusinya tak bisa diantisipasi Egha Sena.

Selanjutnya  Denis mampu menggetarkan jaring gawang West Junior lewat Hasbullah. Skor 4-3. Penendang terakhir West Junior, Bahar menyamakan kedudukan jadi 4-4. Kemenangan Denis ditentukan lewat algojo kelima yakni, Sheme. Eksekusi Sheme sulit dihalau kiper Riski. Denis menang 5-4 dalam drama adu penalti dan lolos ke babak 16 besar.

Sementara, pada Sabtu (05/10/2024) sore, big match tersaji saat dua tim asal Kota Tangerang yaitu, Raja Uler dari Kecamatan Ciledug melawan Gotong Royong (Gotroy) FC dari Kecamatan Larangan.

 "Raja Uler yang dikomandoi Bos Ibnu Malik dan Bung Uis Adi Darmawan akan menurunkan para pemain yang biasa membela klub Tusuk Sate FC dari Cisarua Bogor melawan Gotroy FC dibawah komando Lurah Joy dan Cing H Aman Alfarizi. Pertandingan yang pastinya tak kalah menariknya," ungkap Andre Bagol dan Wahyu Ardiansyah, duet Komentator New Garuda Cup ke-2 Tahun 2024.

Gotroy FC kabarnya sudah mempersiapkan penawar racun Raja Uler yang dimotori Oji dan Badik. Salah satu upaya Gotroy yakni, dengan merekrut amunisi baru. 

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo