Evakuasi Lebih dari 100 Ular, Damkar Tangsel : Pernah Terpanjang Piton 5 Meter
SERPONG - Kedua jempol tangan nampaknya patut diberikan kepada para personel Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Sebab bukan hanya kebakaran saja yang ditangani oleh mereka, namun insiden lain pun turut menjadi tanggung jawabnya demi menyelamatkan masyarakat.
Mulai dari evakuasi warga yang kebanjiran, pencarian orang hilang atau tenggelam, bahkan sampai kasus kehilangan hewan peliharaan pun turut ditanganinya. Termasuk juga evakuasi hewan melata atau ular dengan jenis dan ukuran yang berbeda.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel, Ahmad Dohiri Adam memaparkan berdasarkan catatannya hingga September lalu, personelnya telah mengevakuasi hingga sebanhak lebih dari 100 ekor ular.
"Sejak Januari sampai September itu kita sudah melakukan evakuasi sebanyak 111 ekor ular," papar pria yang akrab disapa Adam, Kamis (7/11).
Hal tersebut dilakukan, berdasarkan adanya laporan dari masyarakat.
"Paling banyak itu di wilayah Pamulang sampai 23 ekor," imbuhnya.
Banyak kasus yang dijumpai, mulai dari penemuan ular di pekarangan warga, selokan, bahkan hingga masuk ke dalam rumah warga.
Penemuan hewan melata yang ditakuti oleh banyak orang ini juga, kerap membuat warga panik dan ketakutan. Apalagi jika ular yang ditemui tersebut berbisa, seperti misalnya ular kobra.
"Kalau terpanjang pernah kita menangkap di wilayah Setu. Itu sampai masuk ke dalam rumah. Panjangnya gak main-main, itu sampai 5 meter. Beratnya sampai 30 kilo itu jenis piton atau sanca," ungkap Adam.
Adam menerangkan, fenomena penemuan ular di kawasan permukiman warga ini ditengarai oleh berbagai sebab.
"Apalagi kan sekarang banyak bangunan beton. Lalu juga cuaca sering panas habis itu hujan. Jadi memang gak heran kalau ular suka keluar dari sarangnya. Atau juga beberapa kasus, ular itu ditemukan saat mencari mangsa," jelas Adam.
Untuk itu, Adam mengimbau kepada masyarakat agar menjaga lingkungan rumahnya. Rumah harus dalam keadaan bersih, dan jangan sampai ada tempat yang lembab serta banyak tumpukkan barang. Apalagi saat musim hujan seperti ini.
"Lalu jika menemukan, jangan nekat menangkap sendiri kalau tidak punya keahlian. Kalau bisa harus segera melapor ke kami. Biar kami langsung menerjunkan personel. Lalu setelah melapor kalau bisa jangan langsung ditinggal, usahakan sambil memerhatikan keberadaan ular tersebut agar tidak hilang," imbau Adam.
TangselCity | 7 jam yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 11 jam yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Nasional | 11 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu