TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Total Investasi KEK Tembus Rp 242 Triliun

Oleh: Farhan
Editor: admin
Selasa, 10 Desember 2024 | 12:05 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto : Ist
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto : Ist

JAKARTA - Pemerintah terus mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Pasalnya, kawasan itu menjadi salah satu strategi penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang ditargetkan mencapai 8 persen.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengatakan, saat ini terdapat 24 KEK yang menjadi fokus pengembangan.

“Pemerintah terus mencari komitmen investasi dari berbagai perusahaan untuk mendukung pengembangan KEK,” ujar Airlangga dalam Special Economic Zones Business Forum 2024 di Jakarta, Senin (9/12/2024).

Dia menjelaskan, KEK memiliki kontribusi signifikan dalam meningkatkan kinerja perekonomian di setiap wilayah. Hal ini juga tercermin dalam upaya negara-negara lain seperti China, Thailand, Vietnam dan Malaysia yang berlomba membangun ekosistem KEK.

Pemerintah telah memberikan berbagai insentif agar investor tertarik menanamkan modalnya di Indonesia, khususnya KEK. Hingga 2024 total investasi di KEK mencapai Rp 242 triliun.

“Kami berharap pengembangan KEK dapat dimaksimalkan. Mengingat kawasan ini mendapatkan berbagai kemudahan dan prioritas untuk menghasilkan devisa,” jelasnya.

Kendati begitu, Airlangga mengakui beberapa proyek KEK menghadapi tantangan serius. Dia menyebut tiga kawasan yang mengalami masalah terkait realisasi investasi yang masih rendah. Yakni KEK Tanjung Kelayang di Bangka Belitung, KEK Morotai di Maluku Utara dan KEK Arun Lhokseumawe di Aceh.

Dalam sektor pariwisata, Airlangga mengatakan, beberapa KEK membutuhkan perbaikan dalam akses, seperti di Bangka Belitung yang memerlukan penerbangan regional.

Akses internasional juga dibutuhkan untuk mendorong sektor pariwisata di Labuan Bajo dan Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, KEK telah berhasil menciptakan investasi Rp 205,2 triliun dan menyerap 132.227 tenaga kerja.

Hal ini disampaikan Sri Mulyani setelah rapat kabinet kedua mengenai KEK dan Proyek Strategis Nasional (PSN) di Istana Merdeka, Jakarta, (26/11/2024).

Sri Mulyani mengatakan, dari 218 PSN, sebanyak 126 proyek masih dalam tahap pembangunan. Dari 15 program yang menarik investasi senilai Rp 6.246,47 triliun, 71,4 persen dikerjakan oleh sektor swasta.

Sedangkan 28,6 persen dilakukan dengan dana APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara), APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) dan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) atau BUMD (Badan Usaha Milik Daerah).

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit