Bos Perusahaan Game di Bekasi Diduga Aniaya Karyawan, Korban Disemprot APAR

BEKASI - Tiga orang bos sebuah perusahaan teknologi dan game di kawasan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, diduga melakukan penganiayaan terhadap karyawannya yang berinisial AR.

 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan penganiayaan tersebut diduga terjadi pada Minggu (22/12) lalu. “Korban dipanggil ke kantor dengan alasan untuk evaluasi admin,” kata Kombes Ade, Selasa (24/12/2024).

 

Setibanya di lokasi kejadian, korban bertemu dengan atasannya yang berinisial MR. Namun secara tiba-tiba, korban malah mendapatkan intimidasi dan disemprot dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) pada bagian wajahnya.

“Bertemu dengan atasan saudara MR, tiba-tiba korban ditanya salah satu pelaku sambil menyemprotkan APAR ke wajahnya,” jelasnya.

 

Dari situ korban kemudian dibawa oleh atasan lainnya yakni AR ke ruang belakang dan kamar mandi. Di sana, AR diduga dianiaya dengan cara dipukuli hingga mengalami sejumlah luka memar.

Diduga, ada tiga orang atasan korban yang melakukan penganiayaan, mereka berinisial MR, MA, dan B.

 

“Dikeroyok bersama-sama dengan cara memukul pada bagian mata berkali-kali dan menendang bagian mata dagu dan wajah, berikut dipukul bagian perut, dan menceburkan kepala ke bak mandi,” ungkap Ade. Korban yang mengalami luka-luka tersebut pun langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Bekasi.

 

“Sehingga korban mengalami luka memar dan bengkak, atas kejadian ini melaporkan ke Polres Bekasi, guna pengusutan lebih lanjut,” tutupnya.