TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Jadwal imsak
Dewan Pers

Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Dindikbud Tangsel Siapkan Beasiswa Bagi Guru PAUD Hingga Kepala Sekolah

Reporter: Rachman Deniansyah
Editor: Irma Permata Sari
Jumat, 28 Februari 2025 | 19:45 WIB
Kepala Dindikbud Tangsel Deden Deni saat konferensi pers. Foto : Ist
Kepala Dindikbud Tangsel Deden Deni saat konferensi pers. Foto : Ist

SERPONG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya. 

 

Salah satu upaya yang dilakukan, adalah program beasiswa perkuliahan bagi guru PAUD dan kepala sekolah.

 

Kepala Dindikbud Kota Tangsel, Deden Deni mengatakan, program beasiswa ini baru akan diluncurkan pada tahun ini. 

 

"Tahun ini program tersebut mulai diimplementasikan. Kami sudah menjalin Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan UT. Sementara ini program beasiswa memiliki target waktu dan target biaya. Selain itu, ada juga syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi, mengingat ini masih dalam tahap pilot untuk beasiswa S1 dan S2," ujar Deden saat dijumpai di kawasan Perkantoran Lengkong, Jumat (28/2). 

 

Deden mengatakan, program beasiswa ini akan diberikan secara penuh selama perkuliahan. 

 

"S1 bagi guru PAUD yang belum sarjana, dan Kepala Sekolah yang belum S2," imbuhnya. 

 

Program beasiswa S1 bagi guru PAUD ini, kata Deden, memiliki kuota yang telah dibatasi. 

 

"Bagi 10 guru untuk di setiap kecamatan. Sehingga ada syarat dan ketentuan yang ditetapkan agar tidak menimbulkan kecemburuan. Seluruh persyaratan harus dipenuhi. Jika ada pengalaman kerja yang relevan, itu bisa dikompensasi menjadi SKS, sehingga proses perkuliahan dapat diselesaikan lebih cepat, sekitar 2 hingga 3 tahun," paparnya. 

 

Deden menegaskan, program beasiswa ini mengharuskan para penerima untuk mampu menyelesaikan perkuliahan sesuai dengan waktu yang ditentukan. 

 

"Agar mereka memiliki tanggung jawab. Jika mereka tidak menyelesaikan studi dalam batas waktu yang ditentukan, ada konsekuensi yang harus diterima. Supaya penerima beasiswa memahami bahwa mereka memiliki tanggung jawab terhadap amanah yang diberikan oleh pemerintah," jelasnya. 

 

Berbeda halnya dengan beasiswa S2 bagi Kepala Sekolah. Untuk periode awal, beasiswa ini rencananya akan diberikan kepada 60 penerima. 

 

"Program ini mencakup sekolah negeri dan swasta. Tapi kemungkinan untuk swasta, karena di negeri rata-rata sudah S2," jelasnya.

 

Melalui beasiswa ini, diharapkan agar kualitas dan mutu pendidikan di Tangsel dapat kian meningkat. Sehingga kelak, bisa mencetak generasi penerus bangsa yang unggul dan berdaya saing.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit