BNP Paribas Open 2025 Indian Wells Svitolina Sukses Singkirkan Pegula

AS - Sempat menunggu hujan reda selama tiga jam dan kalah di set pertama, petenis putri Elina Svitolina bangkit dan lolos ke perempat final ajang BNP Paribas Open 2025 Indian Wells. Svitolina menyingkirkan Jessica Pegula.
Bertanding di Indian Wells Tennis Garden, California, Amerika Serikat (AS), kemarin Waktu Indonesia Barat (WIB), Pegula lebih diunggulkan untuk menang. Dia berstatus unggulan ke-4 dan bermain di kandang sendiri. Sedangkan Svitolina merupakan unggulan ke-23. Tapi, Svitolina justru bisa menang 5-7, 6-1, 6-2.
“Saya sedikit marah karena kalah di set pertama,” ujar Svitolina, usai kemenangannya.
Di set kedua, istri petenis putra Gael Monfils itu mengaku bersemangat mengejar ketinggalan. Meski mendapat tekanan untuk menang demi memperpanjang laga, Svitolina tetap tenang. Dia bisa menampilkan permainan yang lebih baik.
Sangat senang dengan cara saya bisa tetap tenang, bahkan setelah penundaan karena hujan,” ucapnya.
Dari sisi Pegula, kekalahan ini terbilang mengejutkan. Pasalnya, dia memasuki pertandingan dengan tujuh kemenangan beruntun. Termasuk saat meraih gelar turnamen di ajang 𝘈𝘶𝘴𝘵𝘪𝘯 𝘖𝘱𝘦𝘯 2025 di Texas, AS, awal bulan ini.
Sedangkan bagi Svitolina, ini perempat final Indian Wells untuk pertama kalinya sejak 2019. Di delapan besar, dia akan menghadapi petenis Rusia Mirra Andreeva. Di babak sebelumnya, Andreeva mengalahkan unggulan ke-7 asal Kazakhstan Elena Rybakina.
Di pertandingan lain, petenis putri nomor dua dunia Iga Swiatek lagi-lagi menang mudah. Kali ini, dia menang atas petenis Ceko Karolina Muchova. Swiatek menang dua set 6-1, 6-1. Skor itu membuat kedigdayaan Swiatek semakin tampak. Jika ditotal, dia hanya memberi enam poin pada tiga lawannya di ajang Indian Wells 2025.
Penampilan petenis Polandia itu di Indian Wells tahun ini memang terbilang nyaris sempurna. Selain cuma memberikan masing-masing dua poin pada tiga lawannya, dia juga hanya melakukan empat kesalahan dari selusin pukulan 𝘸𝘪𝘯𝘯𝘦𝘳.
Swiatek bahkan tidak pernah menghadapi 𝘣𝘳𝘦𝘢𝘬 𝘱𝘰𝘪𝘯𝘵.
“Jujur saja, terkadang pertandingan bisa sangat aneh,” kata Swiatek.
Dia bilang, ada kalanya seorang pemain untuk tidak merasa sempurna, sedangkan di saat yang sama, pemain lainnya merasa luar biasa. Lalu, tiba-tiba perbedaannya jauh lebih besar dari biasanya. Dalam dunia tenis, kata dia, hal-hal seperti itu bisa terjadi. Yang jelas, dia akan selalu memanfaatkan peluang yang dimilikinya? Itu tidak mudah, tapi saya bisa membayangkannya,” ucapnya.
Dari laga di nomor tunggal putra, petenis Denmark Holger Rune tampil gemilang mengalahkan Stefanos Tsitsipas. Rune menang dua set langsung 6-4, 6-4, untuk menghentikan tujuh kemenangan beruntun petenis asal Yunani itu.
Melawan Tsitsipas, Rune bermain dengan agresif dan dominan sepanjang pertandingan yang berdurasi sekitar 90 menit.
“Saya pikir itu pertandingan yang sangat bagus dari sisi saya, dari awal hingga akhir,” kata Rune.
TangselCity | 18 jam yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu