TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Ribuan Preman di Jakarta Diamankan Polisi dalam Operasi Berantas Jaya

Reporter: Dzikri
Editor: AY
Selasa, 20 Mei 2025 | 17:49 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Sebanyak 2.406 preman yang dianggap meresahkan masyarakat di kawasan Jakarta Raya, berhasil diamankan Polda Metro Jaya dalam Operasi Berantas Jaya yang dilaksanakan dalam kurun waktu 11 hari.

 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan dari ribuan orang yang diamankan, 231 di antaranya telah ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka.

 

"Dalam 11 hari terakhir itu ada 2.406 orang yang diamankan. Kemudian, 231 orang di antaranya terbukti, atau diduga melakukan tindak pidana itu telah dilakukan proses," ungkap Ade, Selasa (20/5/2025).

 

Ribuan orang yang diamankan dalam kasus premanisme itu terdiri dari pelaku begal, pelaku tawuran, debt collector, hingga anggota organisasi kemasyarakatan (ormas).

 

"Di antaranya ada perorangan, ada oknum ormas, ada oknum debt collector, dan ada yang melakukan kegiatan tawuran yang tergabung dalam beberapa geng motor,” jelasnya.

 

Mereka diamankan polisi lantaran melakukan aksi-aksi premanisme seperti pemerasan dan juga pencurian dengan menggunakan senjata tajam.

 

“Bentuk perbuatan-perbuatan premanismenya antara lain pemerasan, penganiayaan, pengeroyokan, begal, atau pencurian dengan kekerasan, kemudian pencurian dengan pemberatan, dan juga membawa senjata tajam,” lanjut Ade.

 

Dalam operasi tersebut, pihak kepolisian juga sudah berhasil menyita dan mengamankan 72 senjata tajam. Selain itu, pihak kepolisian bersama dengan pihak-pihak terkait lainnya juga melakukan penindakan terhadap ormas.

 

Sejumlah bendera ataupun atribut ormas yang terpasang di kawasan Jakarta pun diturunkan agar tidak meresahkan masyarakat.

 

"Ini tersebar atribut yang paling banyak itu di wilayah Bekasi Kota. Kemudian kejadian tawuran beberapa kali berhasil digagalkan di daerah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, ada perbatasan di daerah Jaksel, Manggarai, juga perbatasan dengan Jakpus," jelasnya.

 

Pihak kepolisian akan terus memberantas aksi premanisme yang mengganggu ketertiban, keamanan, dan juga kenyamanan masyarakat. Ade juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam melakukan penjagaan dan pengawasan.

Komentar:
ePaper Edisi 21 Mei 2025
Berita Populer
03
Ngadu Bedug Masuk Kalender Event Nasional

Pos Banten | 20 jam yang lalu

05
Pasca Panen, Warga Lebak Gelar Tabur Bunga

Pos Banten | 20 jam yang lalu

07
DPD FKP Tangsel Adakan Musda ke-III

TangselCity | 2 hari yang lalu

08
10
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit