TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Warga Gagalkan Aksi Curanmor, Pelaku Babak Belur

Reporter: Nipal
Editor: Redaksi
Senin, 26 Mei 2025 | 08:30 WIB
Pihak Polsek Pandeglang Kota sedang melakukan BAP (Berita Acara Pemeriksaan) terhadap pelaku curanmor yang babak belur dihajar warga, Sabtu (24/5).
Pihak Polsek Pandeglang Kota sedang melakukan BAP (Berita Acara Pemeriksaan) terhadap pelaku curanmor yang babak belur dihajar warga, Sabtu (24/5).

PANDEGLANG - Warga Kampung Maja Timur, Kelurahan Sukaratu, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, berhasil menggagalkan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Bahkan, warga telah menghakimi pelaku tersebut, hingga babak belur.

 

Menurut informasi yang dihimpun, kejadian itu terjadi pada Sabtu (24/5), sekitar pukul 10.00 WIB. Pada saat itu ada dua orang pelaku berinisial AL dan J, membawa kabur motor milik warga yang keadaan kuncinya masih menempel. 

 

Kedua pelaku itu dipergoki pemilik kendaraan, sambil berteriak minta tolong kendaraannya dicuri. Akhirnya, kedua pelaku melarikan diri, namun naas pelaku harus berhadapan dengan warga yang sedang kerja bakti (gotong royong), dan warga berhasil menangkapnya.

 

Di situlah warga telah menghakimi pelaku berinisial AL, hingga babak belur. Namun pelaku berinisial J berhasil melarikan, karena beda jalur saat melarikan diri dari kejaran pemilik kendaraan.

 

Sesudah babak belur dan sambil diikat, akhirnya warga melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Pandeglang Kota. Pihak Polsek pun langsung meluncur ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan membawa pelaku. Kini pelalu AL mendekam di jeruji besi Polsek Pandeglang Kota.

 

Kanit Reskrim Polsek Pandeglang Kota, Ipda Prito Winarno membenarkan, salah seorang pelaku curanmor berhasil diamankan warga, dan pihaknya mengamankan kantor polisi.

 

“Pelaku yang sempat dihajar massa hingga babak belur sudah diamankan dan dibawa ke Polsek Pandeglang Kota untuk diperiksa lebih lanjut. Aksi pencurian itu terjadi pada Sabtu (24/5),” ungkap Ipda Prito kepada wartawan, Minggu (25/5).

 

Dia menegaskan, pelaku pencurian tersebut ada dua orang. Hanya saja ungkapnya, pelaku inisial J berhasil melarikan diri, dan kini ditetapkan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO). “Pelaku ada dua orang, satu sudah diamankan dan satu orang lagi masih DPO,” katanya.

 

Dari hasil interogasi yang dilakukan pihak Polsek, pelaku mengaku perbuatannya itu baru pertama kali, dan berdalih nekat mencuri karena ingin menggunakan uang hasil penjualan motor curian untuk membuat Surat Izin Mengemudi (SIM).

 

“Pelaku mengaku mencuri motor korban, berencana uang hasil penjualannya akan dipakai untuk membuat SIM,” ungkapnya.

 

Polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk memburu pelaku lainnya yang kabur. Kasus ini kini ditangani Polsek Pandeglang Kota. 

 

Sementara, pelaku AL mengaku, nekat mencuri karena kepepet biaya untuk membuat SIM, dan dia juga berdalih baru pertama kali melakukan aksi tersebut.

 

“Baru sekali, berdua sama tetangga. Ya kepepet, soalnya mau bikin SIM, tapi nggak ada yang bantuin. Orangtua juga nggak ada,” kata AL.

 

Namun aksinya gagal setelah dipergoki warga dan menjadi bulan-bulanan massa hingga babak belur sebelum akhirnya diamankan polisi. “Iya kapok, Pak. Habis digebukin sama warga,” ujarnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit