TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

6.000 Liter Minyakita Di Bawah HET Didistribusikan Ke Pedagang

Reporter & Editor : Redaksi
Jumat, 25 Juli 2025 | 08:15 WIB
Sebanyak 6.000 liter Minyakita didistribusikan kepada pedagang di Pasar Anyar Kota Tangerang saat Operasi Pasar (OP) Murah. Kegiatan ini dilakukan oleh Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang pada Kamis (24/7).
Sebanyak 6.000 liter Minyakita didistribusikan kepada pedagang di Pasar Anyar Kota Tangerang saat Operasi Pasar (OP) Murah. Kegiatan ini dilakukan oleh Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang pada Kamis (24/7).

TANGERANG - Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kota Tangerang bersama dengan PT RNI dan BULOG Sub Divre 3 Tangerang, menggelar Operasi Pasar (OP) Murah Minyakita  di Pasar Anyar Tangerang pada Kamis (24/7). Ini merupakan langkah konkret dalam mendukung program pengendalian inflasi daerah serta sebagai bentuk respons terhadap fluktuasi harga minyak goreng yang berdampak langsung pada kebutuhan pokok masyarakat.

 

Kepala Disperindagkop UKM Kota Tangerang, Suli Rosadi mengatakan, atas kolaborasi itu, 500 karton dengan isi 12 pouch ukuran satu liter atau totalnya 6.000 liter dijual ke pedagang dengan harga Rp 14.500 per liter. Serta dilakukan perjanjian, para pedagang dapat menjual dengan angka  Harga Eceran Tertinggi (HET), yaitu Rp15.700 per liter.

 

“Jadi, PT RNI sebagai distributor bersinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk melakukan aksi tersebut. Menjual dari distributor ke pedagang dengan harga yang sangat murah. Maka, warga dapat membeli dengan harga HET yang ditentukan Rp 15.700 per liter,” papar Suli.

 

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari sinergi antara pemerintah daerah dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Banten, guna menjaga ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga bahan pokok strategis.

 

“Melalui pelaksanaan OP seperti sekarang, Pemkot Tangerang berharap dapat terus menjaga stabilitas harga. Terlebih, memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” tutupnya.

Komentar:
RSUD
ePaper Edisi 24 Juli 2025
Berita Populer
01
Penasihat Komisaris

Opini | 1 hari yang lalu

04
05
Presiden Prabowo Luncurkan Logo HUT Ke-80 RI

Nasional | 2 hari yang lalu

06
Ujian Nasional Diganti TKA

Nasional | 2 hari yang lalu

07
Jalur Kereta Api Lebak Bakal Ditata

Pos Banten | 2 hari yang lalu

GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit