Anggota DPRD Pandeglang Iuran Bangun Rumah Warga di Mandalawangi

PANDEGLANG - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pandeglang, gotong royong membangun rumah Rumiah, lansia yang hidup sebatang kara di Kampung Balegede, Desa Gunungsari, Kecamatan Mandalawangi, Kamis (25/9/2025).

 

Bedah rumah dilakukan karena rumah Ruminah dalam kondisi tidak layak huni, sehingga menarik simpati 50 wakil rakyat untuk iuran yang diperuntukan biaya membangun rumah hingga layak huni.

 

Anggota DPRD Kabupaten Pandeglang, Erin Fabiana mengungkapkan, bedah rumah ini hasil iuran 50 anggota dewan. Pihaknya menargetkan kegiatan seperti ini terus berlangsung dengan lokasi berbeda.

 

“Doakan kami sehat dan kami-kami ini bisa terus berbuat untuk masyarakat. Doakan kami bisa bermanfaat, berguna dan bisa membawa perubahan Kabupaten Pandeglang yang lebih baik lagi kedepan,” harapnya.

 

Senada disampaikan anggota DPRD Kabupaten Pandeglang dari Fraksi PKB, Mulyadi. Ia sangat menyambut baik adanya inisiatif koleganya untuk melaksanakan kegiatan bakti sosial. “Kami semua dari Fraksi PKB tentunya sangat mendukung, serta turut berpartisipasi dalam iuran untuk biaya bedah rumah tersebut,” katanya.

 

Apalagi kondisi rumah tidak layak huni milik seorang ibu yang hidupnya sebatang kara, tentu saja harus dibantu agar tempat tinggalnya menjadi layak dan nyaman. “Oleh karena itu, kami berembug dan memutuskan rumah ini kami bangun. Mudah-mudahan ini nanti menjadi awalan, dan ke depan juga kita akan melaksanakan aksi-aksi sosial seperti ini,” katanya.

 

Dalam kesempatan itu, ia memohon doanya agar mudah-mudahan semuanya diberikan kesehatan dan kekuatan. “Semoga menjadi aspiratif masyarakat Kabupaten Pandeglang,” tandasnya.

 

Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang, Tb. Khatibul Umam menegaskan, bedah rumah ini merupakan usulan salah satu anggota DPRD Pandeglang. “Untuk membangun di sini, karena ada satu rumah tidak layak, sehingga diinisiasi untuk bersama-sama mengumpulkan uang. Lalu Alhamdulillah sekarang sedang dalam proses pembangunan,” katanya.

 

Politisi Golkar ini mengaku, kegiatan ini merupakan gerakan pertama dari DPRD Kabupaten Pandeglang. “Nah, ke depan ini giatnya kita berharap akan terus seperti ini. Kita akan tumbuh kepedulian, bakti kita kepada masyarakat. Insyaallah setiap bulan sekali kita akan mengadakan seperti ini,” janjinya.

 

Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya pada bedah rumah, tetapi apapun yang menjadi kebutuhan masyarakat seperti pembangunan masjid atau lainnya akan didukung oleh DPRD Pandeglang. Bahkan kegiatan ini juga ditargetkan ke daerah pemilihan (dapil) lainnya di Kabupaten Pandeglang.

 

“Biaya bedah rumah ini dari iuran dan besarannya ini tidak ditarget. Jadi setiap anggota itu keikhlasan anggota saja, ada yang nyumbang Rp 500.000 dan ada nyumbang Rp 1 juta,” ungkapnya.

 

Menurutnya, keikhlasan dari anggota dan ini bagian dari kepedulian anggota pada masyarakat. Bedah rumah ini juga membantu target eksekutif dalam menangani bedah rumah. “Nah, itu pasti akan membantu eksekutif juga, misalkan eksekutif punya target berapa nanti di-support juga oleh legislatif. Ini didorong kepedulian, kesadaran bahwa kita harus sering turun ke masyarakat,” katanya.

 

Ia mengklaim, anggota DPRD Pandeglang ini langsung bersentuhan, berinteraksi dengan masyarakat dan turun langsung ke masyarakat.  “Supaya ada komunikasi langsung ada hubungan erat antara masyarakat dan kita wakilnya. Insyaallah diupayakan permanen oleh teman-teman,” katanya.

 

Penerima bantuan bedah rumah, Ruminah mengaku, sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Kabupaten Pandeglang. “Saya tentu sangat senang. Karena rumah ini dibangun dengan biaya dari anggota DPRD Kabupaten Pandeglang,” singkatnya.(*)