Indonesia Sabet Juara Umum BNI Indonesia International Challenge 2025
YOGYAKARTA - Tim bulutangkis Indonesia tampil menggila pada ajang Wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025 pekan pertama.
Gelaran yang berlangsung di GOR Amongrogo, Yogyakarta, 11–16 November itu berhasil ditutup manis dengan status juara umum. Total, Merah-Putih menggondol empat gelar juara dan empat posisi runner up.
Empat titel juara dipersembahkan oleh Prahdiska Bagas Shujiwo (tunggal putra), Thalita Ramadhani Wiryawan (tunggal putri), Muh Putra Erwiansyah/Daniel Edgar Marvino (ganda putra), dan duet senior Bobby Setiabudi/Melati Daeva Oktavianti (ganda campuran).
Sementara itu, Bismo Raya Oktora (tunggal putra), Mutiara Ayu Puspitasari (tunggal putri), Selsi Josika/Yasintha Ristyna Putri (ganda putri), serta Renaldi Samosir/Masita Mahmudin (ganda campuran) harus puas finis sebagai runner up.
Kepala pelatih pelatnas PBSI, Mulyo Handoyo, mengaku puas dengan torehan tersebut.
“Saya cukup puas melihat penampilan dan capaian anak-anak di wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025 pekan pertama,” ucap Mulyo.
“Target juara umum dan tiga gelar bisa terwujud bahkan terlampaui dengan bonus dari ganda campuran senior Bobby/Melati,” tambahnya.
Mulyo menilai kemenangan ini menjadi modal penting bagi para pemain untuk melangkah ke level turnamen yang lebih tinggi.
Keberhasilan Bagas, Thalita, Putra/Edgar dan juga Mutiara serta Bismo merupakan bekal penting untuk melangkah ke level yang lebih tinggi. Super 100 dan Super 300,” kata Mulyo.
Meski begitu, ia mengingatkan para pemain untuk tidak cepat puas. “Walaupun performa sudah cukup baik tapi masih banyak yang harus ditingkatkan dari sisi teknik, fisik maupun mental. Jadi jangan cepat berpuas diri.”
Selain gelar juara, Mulyo juga menyoroti performa apik para pemain muda yang tampil mengejutkan. Tiga pasangan muda disebut tampil menonjol. Selsi Josika/Yasintha Ristyna Putri sukses menembus final ganda putri. Sedangkan dua ganda putra muda, Muhammad Rizki Mubarrok/Raihan Daffa Edsel Pramono dan Alexius Ongkytama Subagio/Aquino Evano Kenneddy Tangka, berhasil melaju hingga perempat final dan semifinal, bahkan menumbangkan senior-senior mereka.
“Selsi/Yasintha, Edsel/Barrok dan Ongky/Vano merupakan aset masa depan bulutangkis Indonesia. Mereka membuktikan dengan penampilan yang apik di sini. Saya berharap mereka terus berkembang dengan baik,” tuturnya.
Menatap pekan kedua, yang kembali digelar di venue sama pada 18–23 November, Mulyo tetap mematok target tinggi meski beberapa pemain tidak bisa tampil.
“Di pekan kedua beberapa pemain kita memang ada yang absen. Seperti Thalita yang akan ke Glasgow untuk Scottish Open dan Bagas yang akan masuk persiapan SEA Games. Juga ada beberapa yang berangkat ke Asean School Games di Brunei Darussalam dan ada pula yang mundur karena cedera,” jelasnya.
“Tapi kami berharap kami bisa mendapat hasil yang sama seperti pekan pertama, semoga pemain-pemain ini bisa terus menampilkan performa yang konsisten. Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia,” tutup Mulyo.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu



