TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

RELIJIUCITY

NATARU

Indeks

Dewan Pers

Hujan dan Angin Kencang Robohkan Dua Rumah di Serang, 14 Warga Mengungsi

Reporter: Farhan
Editor: AY
Jumat, 26 Desember 2025 | 15:21 WIB
Sebuah rumah yang roboh ditarjang hujan disertai angin di Kampung Ambreg, Kelurahan Sawahluhur, Kecamatan Kasemen, Serang. Foto : Ist
Sebuah rumah yang roboh ditarjang hujan disertai angin di Kampung Ambreg, Kelurahan Sawahluhur, Kecamatan Kasemen, Serang. Foto : Ist

SERANG – Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Serang pada Kamis (25/12/2025) sore. Akibatnya, dua unit rumah warga di Kampung Ambreg, Kelurahan Sawahluhur, Kecamatan Kasemen, ambruk dan memaksa belasan penghuni mengungsi.

 

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 17.30 WIB tersebut menyebabkan 14 orang dari dua kepala keluarga kehilangan tempat tinggal. Selain itu, lima warga mengalami luka-luka, dengan tiga di antaranya dalam kondisi serius.

 

Korban luka berat yakni Eza Arizqi (6), yang mengalami putus tangan kiri akibat tertimpa tembok rumah, serta Elen Hendriyani (35) dan Cheril Almahira (2). Ketiganya kini masih menjalani perawatan medis. Eza dijadwalkan menjalani operasi di RS Sari Asih pada Jumat (26/12/2025) pagi, sementara Elen dan Cheril dirawat di RSUD Provinsi Banten.

 

Adapun dua korban luka ringan, Firman (25) dan Aulia (5), telah mendapatkan perawatan dan diperbolehkan pulang.

Berdasarkan laporan Kelompok Siaga Bencana (KSB) Kecamatan Kasemen, rumah yang roboh masing-masing milik M. Falati/Siti Fatmawati dan Latifah. Satu rumah dilaporkan mengalami kerusakan berat, sementara satu lainnya rusak sedang. Kerugian materi akibat kejadian ini diperkirakan mencapai Rp175 juta.

 

“Kejadian dipicu hujan yang berlangsung cukup lama disertai angin kencang. Saat ini tim masih melakukan pendataan dan pembersihan puing akan dilanjutkan esok hari,” ujar KSB Kasemen dalam keterangan tertulis yang diterima Kamis malam.

 

Sejumlah langkah tanggap darurat telah dilakukan, mulai dari evakuasi korban, pemantauan lokasi, hingga pendataan dampak kejadian. Penanganan melibatkan berbagai unsur, di antaranya Dinas Sosial Provinsi Banten dan Kota Serang, Tagana, BPBD Kota Serang, serta aparat pemerintah kecamatan, kelurahan, hingga RT dan RW setempat.

 

Ketua Forum KSB Provinsi Banten, Beni Madsira, menyampaikan bahwa total warga terdampak berjumlah 14 orang, terdiri atas 11 orang dewasa, dua balita, dan satu batita. Seluruhnya saat ini membutuhkan tempat tinggal sementara serta bantuan logistik mendesak.

 

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait agar bantuan segera disalurkan. Masyarakat juga kami imbau tetap waspada karena potensi cuaca ekstrem masih cukup tinggi,” pungkasnya.

Komentar:
Berita Lainnya
Pihak BPBDPK Kabupaten Pandeglang sedang melakukan monitoring terhadap kondisi banjir di beberapa kampung di Desa Idaman, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Rabu (17/12).
4 Kampung Di Pandeglang Terendam Banjir
Kamis, 18 Desember 2025
Dahlan Iskan
Main Kayu
Jumat, 05 Desember 2025
Dahlan Iskan
Setelah Hujan
Kamis, 04 Desember 2025
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit