PM Malaysia Anwar Ibrahim, Akan Berkunjung Awal Tahun Ke Indonesia

JAKARTA - Presiden Joko Widodo menerima Menteri Luar Negeri Malaysia Zambry Abdul Kadir beserta delegasi di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengucapkan selamat atas pemerintahan baru Malaysia di bawah kepemimpinan Perdana Menteri (PM) Anwar Ibrahim.
Jokowi juga menyambut baik rencana kunjungan Anwar yang dijadwalkan pada Januari mendatang. Presiden pun meminta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyiapkan sejumlah kerja sama konkret dengan Malaysia.
“Jadi, sudah ada komitmen bahwa PM Anwar Ibrahim akan melakukan kunjungan ke Indonesia dan saya diminta untuk mempersiapkan kerja sama kerja sama konkret yang dapat dihasilkan dari kunjungan PM Anwar Ibrahim ke Indonesia,” kata Retno di Istana, dikutip kanal YouTube Setkab.
Menlu Zambry juga menyampaikan dukungan dan kepercayaan terhadap Indonesia yang memegang keketuaan ASEAN tahun depan.
Zambry mengatakan, keketuaan Indonesia merupakan keketuaan yang sangat kuat di tengah tantangan global. Selain itu, pertemuan Jokowi dan rombongan Menlu Zambry juga membicarakan perihal Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia dan perlidungan WNI.
Retno mengatakan, Jokowi menyinggung soal sistem perekrutan dan penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI), One Channel System.
“Bapak Presiden memberikan perhatian utama terkait isu perlindungan warga negara Indonesia. Harapan Bapak Presiden adalah One Channel System, yang merupakan sistem untuk perekrutan dan penempatan pekerja migran Indonesia, dapat dijalankan dengan baik,” lanjutnya.
Menurut Retno, dalam pertemuan itu Menlu Zambry menyampaikan kembali komitmen mengenai perlindungan pekerja migran Indonesia uang brh⁶ di negeri jiran itu. rm.idi
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 14 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu