Dua Kali Terjadi Pergantian Wasit, Kecamatan Ciputat Jumpa Hobah di 16 Besar

PAMULANG-Pergantian wasit mewarnai laga antara Kecamatan Ciputat melawan Kusuma FC di babak 32 besar Bina Jaya Cup XXV 2023. Asri yang bertugas di babak pertama digantikan wasit cadangan, Erwanto di paruh kedua.

Kubu Kusuma FC dari Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang meminta wasit Asri diganti. Mereka menilai kepemimpinan sang pengadil di lapangan hijau banyak merugikan Kusuma FC. 

"Kami harusnya dua kali dapat penalti. Tapi wasit tak meniup peluit ketika ada pelanggaran keras dan handsball di kotak penalti. Kami minta wasit diganti," ucap official Kusuma kepada panitia.

Setelah terjadi perundingan dari kedua menejer bersama panitia, wasit Asri pun diganti Erwanto jelang kick off babak kedua. Namun kubu Kecamatan Ciputat menilai tak ada kesepakatan untuk mengganti wasit.

Perang bintang terjadi di Lapangan Latus Jaya, Kedaung, Pamulang, Kota Tangsel, Kamis (16/2) sore. Kecamatan Ciputat menambah kekuatannya dengan merekrut mantan pemain Liga 1 kembali yakni, Kito Chandra, Rendi Siregar, Hari Habrian, dan Adixi Lenzivio.

Para eks pemain dari klub Liga Indonesia yang diandalkan di putaran pertama lalu juga masih menghiasi skuad Kecamatan Ciputat seperti, Firdaus Ramadhan, Egy Melgiansyah, Ahmad Marzuki, dan Redi Rusmawa.

Kubu Kusuma FC diperkuat para raja tarkam. Di antaranya, Wahyudi, Koja, Heri, Fahril, Gomez, Edwin, dan Sokir. Kondisi lapangan yang becek digenangi air di beberapa sisi membuat para pemain dari kedua kesebelasan mengandalkan long pass.

Kusuma FC kali pertama mengancam di menit 7. Umpan Arif Supsuga diteruskan Fahril dengan tendangan keras. Namun si kulit bundar berhasil ditepis kiper Kecamatan Ciputat, Adixi.

Kecamatan Ciputat mendapat peluang di menit 10. Sundulan Kito Chandra masih melambung di atas mistar. Lagi, peluang emas yang didapat Kecamatan Ciputat di menit 15 gagal dimaksimalkan Ahmad Marzuki. Tendangan keras mantan pemain Persija Jakarta itu melenceng ke sisi kanan gawang Kusuma.

Gol yang dinanti-nanti akhirnya lahir di menit 25. Kemelut di depan gawang Edwin berhasil dimanfaatkan Damar Suhada dengan tendangan lemah. Skor 1-0 untuk Kecamatan Ciputat.

Silih berganti, kedua tim melancarkan serangan. Namun tak ada gol yang tercipta hingga wasit Asri meniup peluit panjang tanda babak pertama usai.

Di menit 5 babak kedua, Kusuma FC mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gelandang bertubuh mungil, Tama. Dua menit berselang, Kecamatan Ciputat nyaris berbalik unggul. Tendangan bebas Kito Chandra dari jarak dua meter dari kotak 16 masih bisa diamankan Edwin.

Kecamatan Ciputat kembali mengancam. Kali ini lewat tendangan voli, Redi Rusmawa. Tapi si kulit bundar melambung di atas mistar. 

Di menit 25, laga sempat terhenti. Kubu Kecamatan Ciputat kali ini yang meminta pergantian wasit. Para pemain menilai wasit Erwanto tak maksimal memimpin di lapangan. Wasit Asri kembali bertugas. Semenit berada di lapangan, Asri meniup peluit panjang tanda babak kedua usai.

Pertandingan berlanjut lewat drama adu penalti. Dalam adu penalti, keberuntungan menaungi Kecamatan Ciputat dengan skor 4-3. Damar Suhada dkk lolos ke babak 16 besar bertemu Hobah FC.

"Saksikan kembali antara Banteng Betawi melawan Kecamatan Pamulang pada hari Jumat tanggal 17 Februari. Perang bintang kembali terjadi," ucap Andre Bagol, komentator Bina Jaya Cup XXV 2023.