Prabowo-Paloh Bersatu, Tapi Tidak Sekutu
BOGOR - Ketum NasDem Surya Paloh berkunjung ke kediaman Ketum Gerindra Prabowo Subianto, di Hambalang, Bogor, kemarin. Selama 2 jam di sana, Prabowo mengajak Paloh berkeliling rumahnya, termasuk ruang kerjanya, menyaksikan atraksi marching band, makan siang bersama, lalu berbicara empat mata. Usai pertemuan, keduanya bersepakat bersatu, tapi tidak sekutu di Pilpres 2024.
Rombongan Paloh tiba di kediaman Prabowo sekitar pukul 11.30 siang. Paloh dan rombongan menumpang Mercedes Benz Lombardi hitam bernomor polisi B 1702 CGZ.
Turun dari mobil, Paloh disambut hangat Prabowo. Keduanya bersalaman dan berangkulan. Khusus untuk pertemuan ini, Prabowo terlihat santai. Eks Danjen Kopassus itu tampil dengan stelan kemeja biru muda dan bawahan warna senada. Gaya yang tak biasa. Karena Prabowo biasanya tampil dengan stelan kemeja safari warna krem.
Prabowo lalu mengajak Bos Media Group itu berkeliling. Keakraban keduanya tampak jelas. Sambil berjalan, keduanya terlihat berbincang dan tertawa. Sesekali tangan keduanya bergandengan.
Dalam kunjungan ini, Paloh didampingi 5 orang. Mereka adalah Waketum NasDem Ahmad Ali, Ketua DPP NasDem Willy Aditya dan Sugeng Suparwoto, Wasekjen NasDem Hermawi Taslim, serta Wakil Ketua Dewan Pakar NasDem Peter Gontha. Sementara yang mendampingi Prabowo adalah Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Waketum Gerindra Sugiono, Prasetyo Hadi, dan Maher Algadri.
Dalam foto dan video yang dibagikan Gerindra, Prabowo mengawali "tour" di rumahnya dengan mengajak Paloh ke halaman belakang. Di sana, pasukan marching band berseragam putih-putih sudah dalam posisi siap.
Pasukan marching band ini berbaris rapi di lapangan berumput hijau dengan latar pohon pinus. Di barisan depan, bendera kedua partai tampak berkibar tertiup angin. Pasukan ini lalu memainkan nomor Mars NasDem. Menyaksikan atraksi ini, Paloh tersenyum puas.
Setelah itu, Paloh dan Prabowo menuju ruang makan untuk menikmati santap siang yang sudah disiapkan. Salah satu menunya terlihat nasi tumpeng. Beres makan, Prabowo mengajak Paloh ke ruang kerjanya.
Suasana ruang kerja Prabowo ini tak terlihat di foto yang dibagikan. Namun, dari penuturan Paloh, tempat kerja Prabowo itu luar biasa. Suasananya indah, dan nyaman. Long lasting forever. Sambil berkelakar, Paloh menyebut kediaman Prabowo ini lebih indah dari Camp David, tempat peristirahatan Presiden Amerika Serikat.
"Camp David itu nggak ada apa-apanya dibandingkan ini. Begitu hebat tempat ini, begitu luar biasa," puji Paloh.
Setelah santap siang, Prabowo dan Paloh melakukan pertemuan tertutup, dilanjutkan ke pendopo, tempat awak media sudah menunggu. Keduanya lalu memberikan keterangan. Usai itu, Prabowo mengantar Paloh sampai ke depan pintu mobil. Sebelum masuk, Paloh memberikan sikap hormat kepada Prabowo sambil tertawa. Prabowo balas dengan menyalami.
Apa yang dibahas dalam pertemuan itu? Kepada wartawan, Prabowo mengaku pertemuan dengan Paloh itu berlangsung sangat cair. Setelah makan siang dan minum kopi, keduanya lalu berbicara tentang banyak hal secara mendalam. Keduanya sepakat ingin menciptakan suasana bangsa dan negara dalam keadaan damai, rukun dan bersatu.
Soal pilpres, Prabowo menyatakan, Gerindra dan NasDem menghormati keputusan masing-masing.
"Kita mendapat suatu kesimpulan-kesimpulan tertentu dan sepakat untuk saling menghormati keputusan politik masing-masing," kata Menteri Pertahanan ini.
Mengenai kemungkinan berkoalisi, Prabowo bilang, menghormati putusan NasDem yang sudah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres. Kata dia, kedua partai akan terus menjalin komunikasi yang lebih erat dan lebih intensif. Jika pun nanti tidak ditemukan kesepakatan, partainya akan menghormati keputusan NasDem mengusung Anies.
"Kalaupun Anies sudah jadi keputusan politik NasDem dan kawan-kawan, ya kita hormati. Ya sudah kita hadapi, rakyat yang milih, rakyat yang akan memilih," kata Prabowo.
Seorang wartawan lalu bertanya soal usulan menduetkan Anies dengan Sandiaga Uno. Prabowo bilang, Sandi sudah menjawab berkali-kali di berbagai forum bahwa akan patuh dengan keputusan partai. Keputusan Gerindra sudah sangat tegas, Prabowo yang akan diusung sebagai capres di Pilpres 2024.
"Jadi saya kira itu, selama dia (Sandi) di partai, ya dia akan patuh sama garis partai," tegasnya.
Lalu, siapa cawapres yang akan dipilih Prabowo? Soal ini, dia bilang tentu harus yang punya kemampuan, kearifan dan semangat sebagai seorang negarawan.
"Tidak boleh punya niat mencari keuntungan pribadi atau keluarga atau kelompok, benar-benar ingin berbakti kepada negara dan bangsa, saya kira ini kuncinya," tegas Prabowo.
Hal yang sama diungkapkan Paloh. Dia menyampaikan, pertemuan kali ini adalah penanda hubungan pertemanan yang sudah terjalin hampir 40 tahun. Dalam pertemuan, keduanya saling berbagai rasa, bertukar informasi, dan juga gagasan terkait situasi terkini.
Ia pun menyampaikan apresiasi atas jamuan dan sambutan yang diberikan tuan rumah. Menurut dia, Prabowo memberikan sambutan dengan detail luar biasa. Sampai marching band yang memainkan Mars NasDem.
"Kader-kader NasDem yang ikut merasa bangga di tempat kehadiran peristirahatan dan rumah Mas Bowo ini," kata Paloh.
Soal koalisi, Paloh menyebut, hubungan yang terjalin baik saat ini harus tetap dijaga. Bukan hanya untuk memberikan kepada kedua partai, tetapi ada kepentingan yang lebih besar, seperti menjaga spirit kebangsaan dan membangun kedewasaan berpolitik.
Keduanya juga sepakat pemilu yang akan datang harus menjadi pemilu yang lebih damai, dalam spirit partisipasi publik yang lebih kuat dari semua komponen dan elemen masyarakat.
"Kami bertekad menjadi garda terdepan untuk menjaga suasana pemilu yang lebih stabil dan tenang," tegas Paloh. rm.id
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu