Pokja Tiga TP PKK Tangsel Gencar Perkuat Ketahanan Pangan
SERPONG - PKK Kelompok Kerja (Pokja) 3 Kota Tangsel gencar keliling kecamatan. Pokja 3 ini membidangi sandang, pangan, papan yang digawangi oleh para ibu-ibu dengan mengajak pengurus PKK kecamatan dan kelurahan aktif dalam upaya menjaga ketahanan pangan.
Ketua Pokja 3 Tim Penggerak (TP) PKK Kota Tangsel Yani menyampaikan dengan mengadakan penyuluhan dan pelatihan dengan tema “Hatinya PKK Halaman Asri Indah dan Nyaman” dilaksanakan di tujuh kecamatan dengan anggota berasal dari kelurahan-kelurahan. Berlangsung dari 6-8 Maret 2023.
“Targetnya supaya masyarakat sadar dan meningkatkan ketahanan pangan, dengan menanam tanaman di pekarangan rumah menggunakan pola urban farming, seperti sayur mayur dan ikan air tawar. Budidaya ikan air tawar dapat menggunakan media ember dan terpal. Cara ini sangat sederhana dan dapat dilakukan oleh siapa saja,” ujarnya.
Lanjut ia, bahwa kader PKK harus mampu memberikan alternatif di tengah masyarakat saat kondisi sedang sulit seperti beberapa waktu lalu akibat pandemi. Dibutuhkan terobosan-terobosan baru, bagaimana ketahanan pangan dapat diperkuat. Salah satunya dengan membudidayakan berbagai tanaman melalui pemanfaatan lahan yang ada. Untuk bercocok tanam di perkotaan tidak perlu harus memiliki lahan yang luas.
“Cukup menggunakan goody bag yang diisi dengan bahan tanam berupa komposter. Yang terpenting dirawat mulai dari penyiraman, pemberian nutrisi dan lain sebagainya. Itu sudah sangat cukup untuk menghasilkan hanya sekedar dikonsumsi sendiri bersama keluarga atau tetangga,” tambah ia.
Jika sudah mahir, dapat dioptimalkan lebih banyak lagi. Bisa dengan jumlah puluhan dan seterusnya. Apabila jumlahnya mencapai puluhan. Bukan tidak mungkin hasil dari panen dapat dijual ke masyarakat lebih luas atau ada pasar sendiri. Hasilnya untuk menambah kebutuhan ekonomi keluarga.
Jenis sayuran yang mudah ditanam dan sangat laku keras seperti kangkung, bayam, pakcoy, sawi. Terlebih jika pola tanamnya menggunakan air dengan nutrisi.
“Hasil urban farming berbeda dengan tanaman pada umumnya. Biasanya jauh lebih segar dan renyah. Karena unsurnya lebih banyak air. Dan ini sangat diburu masyarakat luas di pasar-pasar modern saat ini,” beber istri Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Tangsel itu.
Lanjut ia, agar para kader memiliki keilmuan dalam bercocok tanam. Pokja Tiga memberikan materi dalam penyuluhan dan pelatihan. Dengan cara menanam berkonsep 5T. Yaitu tepat waktu, tepat guna, tepat jenis, tepat cara dan tepat dosis. Maka dari itu, upaya menunjukkan semangat jika kader PKK diharapkan mampu membuat halaman rumah masing-masing asri, indah dan nyaman dengan menjalankan AKU (Amalkan dan Kukuhkan).
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Opini | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu