Tips Sahur Sehat Supaya Puasa Lancar, Hindari Junk Food

PAMULANG - Mulai hari ini, Kamis (23/3), muslim Indonesia kompak menjalankan ibadah puasa Ramadan selama sebulan penuh. Menahan lapar dan haus, sejak waktu fajar hingga matahari terbenam.

Supaya ibadah puasa lancar, kita harus menyiapkan kondisi fisik sebaik mungkin. Terutama, pada saat sahur.

Berikut 5 tips sahur sehat, seperti dibagikan dalam akun Instagram Gizi Nusantara:

1. Mengkonsumsi makanan berprotein

Makanan berprotein tinggi dapat membantu menjaga stamina dan energi selama berpuasa. Serta membantu menghindari rasa lapar yang berlebihan, dan kehilangan massa otot selama berpuasa.

Beragam makanan kaya protein bisa Anda pilih untuk menu sahur, antara lain telur, ikan, ayam, susu, yogurt, tahu, kacang-kacangan.

2. Banyak minum air putih

Usahakan untuk banyak minum air putih, minimal 8 gelas per hari. Agar tubuh tetap sehat dan terhidrasi saat berpuasa.

Pastikan Anda minum air yang cukup saat sahur dan berbuka puasa.

3. Konsumsi makanan berserat

Makanan berserat dapat membantu menjaga perut kenyang lebih lama dan mengatur kadar gula darah. Sehingga, kita tidak mudah lapar dan lemas selama berpuasa.

Perlu diingat, konsumsi makanan berserat harus diimbangi dengan asupan cairan yang cukup, untuk menghindari sembelit atau masalah pencernaan lainnya.

4. Pastikan tubuh tetap terhidrasi

Penting bagi kita, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi, terutama saat berpuasa.

Untuk itu, selain mencukupi kebutuhan minum air putih, Anda bisa memilih makanan dengan kandungan air yang tinggi saat sahur. Semisal soto ayam, sayur berkuah, timun, tomat, semangka dan lain-lain.

 5. Hindari junk food

Sebaiknya, hindari mengonsumsi junk food saat sahur. Karena junk food tidak memberikan zat gizi yang cukup dan seimbang.

Bahkan, jika dikonsumsi secara terus menerus dalam waktu lama, akan berdampak pada gangguan kesehatan.

Junk food seperti makanan cepat saji, cenderung tinggi kalori, lemak, gula, dan garam.

Kandungan serat dan proteinnya rendah. Sehingga, dapat membuat kita merasa lebih cepat haus dan lapar, serta kurang bertenaga selama berpuasa.