Gus Yahya Tak Setuju Israel Dilarang Tanding Di Piala Dunia U20
Tak Ada Ruginya Buat Palestina
JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya angkat bicara soal polemik partisipasi timnas Israel di Piala Dunia U20, yang akan dihelat di Tanah Air pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.
Gus Yahya yakin, Indonesia akan diperhitungkan dunia, jika menerima kedatangan timnas Israel. Dengan begitu, upaya Indonesia membantu perjuangan Palestina, dapat semakin dipertimbangkan.
Kita kembangkan positioning Indonesia melalui FIFA. Sehingga, kita betul-betul mempunyai posisi moral yang meningkat. Agar bisa terus mengartikulasikan arah dari solusi Palestina," kata Gus Yahya di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (24/3).
Terang-terangan, keponakan KH Mustofa Bisri atau Gus Mus ini tak setuju, jika Israel dilarang bertanding di Indonesia. Apalagi, langkah ini juga tidak merugikan posisi Palestina.
Kalau kita cuma menolak kedatangan Israel, tapi setelahnya tidur, apa gunanya buat Palestina? Nggak ada gunanya juga," cetus Gus Yahya.
Terlepas dari polemik tersebut, Gus Yahya menegaskan, kaum Nahdliyyin mendukung penuh Piala Dunia U-20. Karena mampu menaikkan daya tawar Indonesia di kancah internasional.
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 11 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu