Sikap Jokowi Tegas & Keras Soal U20
Jangan Campur Aduk Bola Dengan Politik

JAKARTA - Presiden Jokowi menegaskan sikap Indonesia, di tengah polemik keikutsertaan Israel di Piala Dunia U20, yang dijadwalkan pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.
Menurutnya, Indonesia adalah negara yang konsisten, serta teguh memperjuangkan dan mendukung kemerdekaan bangsa Palestina. Mendukung penyelesaian two states solution, negara Israel dan negara Palestina merdeka.
"Sesuai konstitusi, Indonesia menolak penjajahan dalam bentuk apa pun. Ini selalu kita sampaikan dalam berbagai forum bilateral, multilateral, atau forum internasional lainnya," papar Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyampaikan bahwa Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia melalui proses bidding. Melalui proses seleksi panjang.
Pada proses akhir, ada tiga kandidat negara: Brazil, Indonesia, dan Peru.
Saat itu, semua pihak bekerja keras bersama-sama. Agar Indonesia bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia U20. Hingga akhirnya, pada Oktober 2019, Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah U20 oleh FIFA.
"Ini merupakan kehormatan bagi bangsa Indonesia. Karena kita mendapatkan kepercayaan menyelenggarakan Piala Dunia U20. Penyelenggaraan event olahraga yang paling banyak penggemarnya di seluruh dunia," tutur Jokowi.
Dia bilang, saat ditunjuk menjadi tuan rumah, kita belum tahu, negara mana saja yang akan menjadi peserta. Karena masih berada dalam tahap pra kualifikasi.
Kepastian timnas Israel mengikuti Piala Dunia U20, baru diketahui pada Juli 2022.
"Saya menjamin keikutsertaan Israel, tidak ada kaitannya dengan konsistensi, politik luar negeri kita terhadap Palestina. Selalu kokoh dan kuat," tegas Jokowi.
Dalam urusan Piala Dunia U20 ini, Indonesia sependapat dengan Duta Besar Palestina untuk RI. Bahwa FIFA memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya.
"Jadi, jangan mencampuradukkan urusan olahraga dan politik," tandas Jokowi.
Saat ini, FIFA juga telah mengetahui adanya penolakan-penolakan terhadap timnas Israel di Piala Dunia U20.
Namun, pemerintah dan PSSI, masih terus berusaha agar ada solusi terbaik.
"Untuk itu, saya telah mengutus Ketua Umum PSSI Pak Erick Thohir. Bertemu dengan tim FIFA untuk mencari solusi terbaik," pungkas Jokowi. rm.id
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 22 jam yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu