KPK Cuma Boyong 8 Orang Ke Jakarta, Sisanya Diperiksa Di Pekanbaru
OTT Bupati Meranti
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan 25 orang dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, pada Kamis (6/4) malam.
Namun, dari 25 orang itu, hanya delapan yang dibawa ke Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
"Yang dibawa ke Jakarta delapan orang. Yang lain pemeriksaan dilakukan di Kepulauan Meranti dan di Pekanbaru," ungkap Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri lewat pesan singkat, Jumat (7/4).
Dua dari delapan orang yang telah hadir di markas komisi pimpinan Firli Bahuri cs adalah Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil dan Ketua Tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Riau.
"Segera dilakukan pemeriksaan lanjutan terhadap keduanya," imbuh Juru Bicara berlatar belakang jaksa itu.
Sekadar latar, Tim penindakan KPK menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau, pada Kamis (6/4) malam.
Salah satu yang diamankan dalam OTT tersebut adalah Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil. Selain Adil, KPK juga mengamankan 24 orang lainnya.
Di antaranya adalah Sekretaris Daerah (Sekda), Kepala Dinas (Kadis) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Meranti, hingga pihak swasta.
KPK juga berhasil mengamankan uang tunai yang diduga merupakan bukti suap. Uang tersebut saat ini sedang dalam proses penghitungan.
Uang itu diduga berkaitan dengan korupsi pemotongan Uang Persediaan dan Ganti Uang Persediaan (UP/GUP) hingga pengadaan jasa umrah.
KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan dalam OTT tersebut. Rm.id
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 6 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu