TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Dipasangkan Sama Siapa Pun Tetap Tinggi

Erick Ibarat Kartu As

Oleh: Farhan
Jumat, 23 Juni 2023 | 09:41 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Elektabilitas Menteri BUMN Erick Thohir di bursa cawapres terus meroket. Dipasangkan dengan capres mana pun, elektabilitas Erick tetap tinggi. Ibaratnya, Erick adalah kartu As yang menjadi kunci kemenangan capres.

Tingginya elektabilitas Erick bisa dilihat dari survei terbaru yang dilakukan Indonesia Political Opinion (IPO). Survei IPO ini digelar 5 sampai 13 Juni 2023 dengan menggunakan random kish grid paper. Metode ini memiliki tingkat kesalahan (margin of error) 2.90 persen, dengan tingkat akurasi data 95 persen.

Dalam survei tersebut, Erick meraup suara tertinggi dibanding kandidat cawapres lain dalam simulasi dipasangkan dengan tiga capres; Ganjar Pranowo-Erick, Prabowo Subianto-Erick dan Anies Baswedan-Erick.

Saat berpasangan dengan Ganjar, perolehan suara Ketua Umum PSSI itu mencapai 26,8 persen. Selanjutnya, saat dipasangkan dengan Prabowo, Erick meraup 21,4 persen. Sedangkan berpasangan dengan Anies Baswedan mendapat 20,5 persen.

Hal sama juga didapati IPO ketika responden diberi pertanyaan siapa yang layak menjadi wakil presiden apabila Pilpres dilaksanakan hari ini. Hasilnya, pada simulasi pertanyaan semi terbuka dengan 20 pilihan nama cawapres, nama Erick Thohir menempati urutan pertama dengan tingkat elektabilitas sebesar 15,5 persen.

Kenapa elektabilitas Erick terus meroket? Menurut Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, tingginya elektabilitas Erick karena menjadi salah satu menteri kepercayaan Presiden Jokowi. Kedekatan dengan Jokowi itu, kata dia, membuka peluang Erick cocok mendampingi capres mana pun. Terutama dengan Ganjar Pranowo, capres yang diusung koalisi PDIP.

Kedekatan Erick Thohir dengan Presiden Joko Widodo menjadi daya tarik untuk disandingkan bersama Ganjar,” jelas Dedi dalam keterangannya, kemarin.

Dia bilang, angka dukungan agar mantan bos Inter Milan itu mendampingi Ganjar menjadi yang tertinggi jika dibandingkan bersama capres lain, seperti Prabowo atau Anies.

“Untuk cawapres dari nama-nama yang kami tawarkan ke publik, tertinggi Erick Thohir. Ia tetap konsisten berada di atas jika disandingkan dengan Ganjar Pranowo,” ungkapnya.

Juru Bicara PAN Valeryan Bramasta merespons positif hasil survei yang dikeluarkan IPO. Kata Valen, tidak ada yang meragukan kualitas dan kapabilitas Erick. Makanya sejak awal, lanjut dia, PAN ngotot untuk mendorong Erick sebagai cawapres untuk Ganjar maupun Prabowo.

“Pak Erick Thohir sebagai salah satu dari sekian nama yang sering muncul di masyarakat. Tentu perlu dipertimbangkan oleh pimpinan partai yang ada di Indonesia saat ini,” jelas Valen saat dihubungi Rakyat Merdeka, kemarin.

Meskipun baru berkecimpung di dunia politik praktis, Erick sudah memiliki segudang pengalaman dan prestasi. Di Pilpres 2019, Erick yang ditunjuk sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin terbukti sukses.

“Ditambah lagi dengan pengalaman Pak Erick sebagai teknokrat yang mampu membawa Indonesia untuk bersaing dalam kancah internasional,” terangnya.

Dengan berbagai kelebihan itu, lanjut Valen, PAN tidak kaget kalau Erick bakal jadi rebutan capres yang ada saat ini. “Jadi saya rasa masuk akal kalau Pak Erick akan jadi rebutan para bakal capres ke depan,” pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo