Puan Makin Sering Ketemu Jokowi

JAKARTA - Ada hal menarik dari sepak terjang Ketua DPP PDIP Puan Maharani belakangan ini. Ketua DPR itu, makin sering ketemu Presiden Jokowi dan juga kongkow bareng dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming. Apakah ini ada kaitannya dengan Cawapres Ganjar Pranowo? Lihat saja nanti...

Kemarin, Puan tiba di Istana Merdeka, Jakarta, sekitar pukul 11.00 WIB. Putri Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri itu, terlihat mengenakan dress warna putih. Jokowi juga memakai kemeja putih. Begitu tiba, Puan langsung disambut Jokowi.

Dalam keterangan persnya, Puan mengaku berbincang banyak hal dengan Jokowi. Bahkan, keduanya ngobrol ngalor-ngidul sampai 1,5 jam. Mulai dari KTT ASEAN, hingga pertemuannya dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, pada Minggu (3/9) di Solo. “Obrolannya seru,” kata Puan.

“Tadi kita juga berbincang tentang situasi kebangsaan yang ada saat ini. Ada banyak hal yang saya dan Pak Presiden diskusikan,” sambungnya.

Diketahui, pada Minggu (3/9) pagi. Gibran mendampingi Puan dalam agenda kunjungan kerjanya di Solo Raya. Putra sulung Jokowi itu menjemput Puan untuk sarapan bersama, sebelum berangkat ke lokasi peresmian sanggar inklusi yang menjadi salah satu agenda kunker Puan.

Puan dan Gibran terlihat akrab dan bersahabat, saat keduanya menyantap soto sebagai menu makanan sarapannya. Momen hangat itu pun sempat diunggah Puan di media sosialnya.

Balik ke Istana, setelah Puan puas berbincang dengan Jokowi, dia langsung bergeser ke kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta. Di markas Banteng itu, berlangsung pertemuan Megawati dengan ketua umum parpol yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024.

Hadir dalam pertemuan itu, Ketua Umum PPP Mardiono, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo, dan Ketua Umum Hanura Oesman Sapta (OSO).

Apa tujuan Puan ketemu Jokowi? Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyampaikan, Puan telah melaporkan hasil pertemuannya dengan Jokowi di Istana. Menurut Hasto, laporan yang disampaikan Puan senapas dengan hasil pembahasan para elite parpol pendukung Ganjar saat rapat. Namun, dia tidak menjabarkan secara rinci yang disampaikan Puan di hadapan para Ketum parpol pendukung Ganjar.

“Semua menyatakan solid bergerak dan kemudian makin memadukan dalam strategi komunikasi dalam juru kampanye, kemudian juru bicara dari setiap partai politik untuk bersama-sama menyatu dengan sukarelawan dan rakyat Indonesia,” kata Hasto.

Diketahui, Puan bukan kali ini saja menemui Jokowi di Istana. Sebelumnya, pada Jumat, 24 Maret 2023, Puan juga pernah bertemu mantan Wali Kota Solo itu, dan membahas persiapan pemilihan umum (Pemilu) dan Pilpres 2024.

Pada, Rabu 14 Juni 2023, Puan juga pernah ketemu Jokowi. Saat itu, Ganjar ikut menemani. Saat itu, Puan menyampaikan yang dibahas masih terkait Pemilu dan Pilpres.

Sebulan kemudian, tepatnya Rabu, 26 Juli 2023, Puan kembali menemui Jokowi di Istana. “Hari ini bertemu dan berdiskusi tentang berbagai hal bersama Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka,” kata Puan di laman Instagram resminya.

Menanggapi intensnya pertemuan Puan dengan Jokowi, pengamat politik Adi Prayitno menilai hal itu menegaskan secara prinsip, bahwa Jokowi adalah kader PDIP yang membuka pintu lebar-lebar bagi Puan.

Selain itu, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) ini berpandangan, pertemuan yang makin sering ini juga menandakan bahwa Jokowi selaras dengan kemauan PDIP dalam menghadapi Pemilu dan Pilpres 2024. “Jadi tidak mungkin ditarik untuk mendukung figur lain di luar Ganjar,” ulasnya, semalam.

Kemudian, Adi mengatakan bahwa Jokowi yang sempat dikabarkan mempunyai jarak dengan Megawati, terbantahkan dengan pertemuan-pertemuan tersebut. Sebab, hasil diskusi Puan dengan Jokowi selalu disampaikan kepada PDIP.

“Oleh karena itu, pertemuan ini untuk mengamputasi spekulasi liar. Jokowi pasti sama, satu barisan dengan PDIP, makanya Puan mengkomunikasikan keputusan strategi yang telah dibuat partainya,” nilainya Adi.