Tito Minta 9 Pj Gubernur Baru Bersikap Netral di Pemilu 2024
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melantik sembilan Penjabat (Pj) Gubernur baru, di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP), Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Selasa (5/9). Dalam amanatnya, Tito meminta sembilan Pj Gubernur itu bersikap netral dalam Pemilu 2024.
Sembilan Pj Gubernur yang dilantik tersebut adalah Mayjen TNI (Purn) Hassanudin sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara, Bey Triadi Machmudin sebagai Pj Gubernur Jawa Barat, Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana sebagai Pj Gubernur Jawa Tengah, Irjen Pol (Purn) Sang Made Mahendra Jaya sebagai Pj Gubernur Bali, Ayodhia GL Kalake sebagai Pj Gubernur Nusa Tenggara Timur, Harisson sebagai Pj Gubernur Kalimantan Barat, Bahtiar sebagai Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Komjen Pol (Purn) Andap Budhi Revianto sebagai Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, dan Muhammad Ridwan Rumasukun sebagai Pj Gubernur Papua.
Tito menerangkan, tujuan adanya Pj Gubernur adalah mengisi kekosongan agar roda pemerintahan di daerah yang bersangkutan tetap berjalan. Dia menegaskan, kinerja Pj Gubernur bakal diawasi banyak pihak. Kemendagri juga secara rutin mengevaluasi kinerja mereka.
Mantan Kapolri ini menegaskan, Kemendagri tak segan-segan memberikan sanksi kepada Pj Gubernur yang terbukti tidak netral. “Kalau seandainya ada yang nggak netral, kita periksa. Kemudian kalau terbukti (tidak netral), kita beri sanksi, dari yang teringan sampai yang terberat,” tegas Tito.
Dia juga berpesan kepada para Pj Gubernur agar memanfaatkan betul kepercayaan yang diberikan negara dengan baik. “Amanah ini tolong dijaga, jalankan pemerintahan, karena Bapak-bapak mengisi kekosongan sebetulnya,” ujarnya.
Tito juga mengajak semua pihak untuk mendukung para Pj Gubernur tersebut agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Dia berpesan kepada para Pj agar banyak meminta masukan kepada kepala daerah sebelumnya. Berbagai program yang positif agar diteruskan, dan yang dinilai kurang agar dilakukan perbaikan. “Dan terus membangun hubungan dengan pejabat yang lama,” terangnya.
Selain itu, Tito juga mengucapkan terima kasih atas berbagai kinerja yang telah dilakukan kepala daerah yang kini habis masa jabatannya. Sejumlah gubernur dan wakil gubernur masa jabatan tahun 2018-2023 yang digantikan Pj itu hadir dalam cara pelantikan tersebut.
“Saya doakan semoga tetap husnul khatimah. Yang paling utama, tidak ada masalah di belakang hari, semua bisa selesai dengan baik, membawa nama yang baik dan terima kasih banyak atas segala jerih payah, kerja keras yang luar biasa di daerah masing-masing,” tandasnya
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Lifestyle | 22 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 17 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu