TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Catatan Menjelang Kongres PWI Bandung 2023

Bang Atal Dan Beban Pertanggungjawaban Janji

Oleh: Marah Sakti Siregar
Sabtu, 23 September 2023 | 20:30 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Saat yang sibuk buat Atal Sembiring Depari. Bersama jajaran pengurusnya, Ketua Umum PWI Pusat periode 2018-2023 itu, hari-hari ini sedang diburu waktu, untuk menyelesaikan kewajibannya kepada organisasi wartawan yang paling banyak anggotanya itu.

Ya, itulah beban organisatoris. Setelah lima tahun lalu, mantan Ketua SIWO PWI itu terpilih sebagai ketua umum pada kongres PWI ke-24 di Solo, 29 September 2018. Dia menggantikan Margiono (almarhum) yang sebelumnya dua periode memimpin PWI. Kini, tiba waktunya bagi Atal, mantan wartawan senior Suara Karya, untuk menunaikan setidaknya dua beban organisasi wartawan nasional yang dipimpinnya.

Pertama, mempersiapkan pelaksanaan Kongres XXV PWI berikut agenda ikutannya. Misalnya, rencana revisi atau perubahan konstitusi PWI. Dalam hal ini, Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) PWI, Kode Perilaku Wartawan (KPW) PWI dan Kode Etik Jurnalisitik (KEJ) PWI.

Kedua, menyusun Laporan Pertanggungjawaban selaku ketua umum PWI hasil kongres di Solo. Dan, ini tentu saja berkaitan dengan pertanggungjawaban atas sejumlah janji yang sudah dipaparkannya di depan forum kongres Solo sebelum terpilih. Apakah semua janji dan program yang dikampanyekannya itu sudah direalisasikan? Inilah salah satu agenda yang agaknya ditunggu-ditunggu para peserta kongres yang akan digelar pada tanggal 25 dan 26 September 2023 di El Hotel, Bandung, Jawa Barat.

Maklum, bagi sejumlah wartawan di lingkungan PWI, faktanya cukup terang benderang. Bahwa ada sejumlah program dari ketua umum PWI Pusat terpilih itu—yang sudah dibungkus dengan visi baru: “menjadikan PWI sebagai organisasi profesional dan bermartabat di era transformasi lanskap media dengan spirit kebangsaan, kebebasan dan kreatifitas digital”—belum atau tidak direalisasikan sesuai janji dan harapan.

Padahal, dengan visi baru tadi, mantan wartawan senior yang pernah membidani beberapa surat harian itu, pernah menyatakan dengan bersemangat bahwa kepengurusan PWI yang akan dipimpinnya sudah punya arah dan pedoman untuk menjalankan lima misi PWI.

Kelima misi itu pun dirumuskannya dalam pelbagai program: pendidikan berbasis teknologi digital; perbaikan manajemen dan administrasi berbasis digital; gerakan wartawan masuk kampus; meningkatkan peran pengurus pusat untuk aktif dalam penyelesaian di daerah; dan PWI sebagai inisiator dan stakeholder perumusan regulasi media baru.

Terus terang, semua program yang dijanjikan itu adalah program kerja kekinian. Sangat menarik. Apalagi ketika mengomunikasikan materi kampanyenya. Atal-- sekarang berusia 69 tahun--melakukan pendekatan kekeluargaan. Anak Kabanjahe, Tanah Karo, Sumatera Utara itu, berlakon seperti seorang kakak Pramuka yang sedang memanggil adik-adiknya para wartawan PWI. Dia memilih tag line kampanyenya: “ Bang Atal Memanggilmu. Dek, Bersama Kita Jadi yang Terbaik.”

So touchy. Sangat menyentuh, kata anak muda sekarang. Tersentuh tag line itu, dan tentu juga berkaitan dengan digelarnya Kongres PWI di Bandung itu, maka pada hari Sabtu, 11 September 2023, saya menghubungi sobat lama saya itu--yang kerap dan senang dipanggil Bang Atal.

Sekedar mengabarkan bahwa saya dan Arieful Hakim, Pemimpin Redaksi ceknricekcom ingin meminta waktu wawancara. Fokus kami pada persiapan kongres dan isi agenda acaranya. Alhamdulillah, Bang Atal langsung menjawab: “Baik. Nanti saya sediakan waktu.”

Namun, sampai beberapa hari tiada kabar. Baru, Sabtu, 16 September lalu, ketika saya ingatkan tentang janji wawancara, Bang Atal menjawab: Maaf, Sak (panggilan dia pada saya). Rasanya belum ada waktu yang luang untuk wawancara. Saya masih sibuk mempersiapkan kongres yang tinggal seminggu.”

Saya sempat tertegun dengan jawaban itu. Tapi, kemudian segera bergerak mencari jawaban untuk menyiapkan tulisan saya menyambut kongres PWI. Penasaran. Mau tahu lebih jauh seperti apa realisasi pelbagai program yang dijanjikan Bang Atal, yang pada awal Maret 2023 sudah mengumumkan akan kembali maju dalam kontestasi pemilihan ketua umum PWI periode 2023-2028 di Kongres PWI Bandung.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo