Jualan Prabowo-Gibran
Hak Asasi Digital Dan Susu Gratis
JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, terus mensosialisasikan program andai jagoannya menang di Pilpres 2024. Khusus soal Hak Asasi Manusia (HAM), paslon nomor urut 2 ini mengimplementasikannya melalui hak asasi digital dan pemberian susu gratis.
Wakil Ketua Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko menekankan pembebasan HAM yang transformatif sesuai perkembangan zaman. Yaitu, memberikan hak asasi digital untuk rakyat.
“Ketika melihat data, banyak sekali komponen HAM yang belum sepenuhnya tercapai. Sehingga diperlukan ide HAM transformatif yang cocok sekali dengan penyampaian visi misi Prabowo-Gibran.” jelas Budiman melalui keterangannya kepada Redaksi kemarin.
Dijelaskan, beberapa hak di era digital tersebut mencakup hak atas ruang fisik dan digital, hak terhadap infrastruktur digital, hak atas data, dan hak atas pendidikan dan komunitas.
Menilik data Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) pada Tahun 2022 menunjukkan masih ada 73 juta jiwa dan lebih dari 100 ribu sekolah yang tidak memiliki akses internet.
“Hal ini juga menjadi perhatian utama Paslon nomor 2. Contohnya, kita akan melakukan banyak sekali perbaikan di sektor digital, termasuk membangun infrastruktur digital secara merata sampai ke desa-desa. Tidak ada desa yang tidak terakses internet. Ini sesuai dengan Asta Cita 3 di Poin 26 di Visi Misi Prabowo Gibran.” urainya
Untuk program HAM secara umum, Budiman menilai, Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo sudah memperbaiki nilai kebebasan sipil dan implementasi HAM. Bahkan, Indonesia terpilih menjadi salah satu Council Member Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk HAM sebagai perwakilan Asia bersama Jepang dan Kuwait. Ini, merupakan keberhasilan Indonesia dalam komitmennya dalam menjalankan amanat nasional dan Internasional.
Dalam catatannya, prestasi Indonesia yang sangat baik ini, lanjut Budiman, bisa menjadi tantangan jika Indonesia tidak bisa melangkah dari persoalan di masa lalu.
Pembahasan HAM di Indonesia ini identik dengan hak asasi dalam berpendapat. Isu-isu seperti ini sering diputar kemudian menjadi komoditas politik yang senantiasa diputar. Padahal tantangan di depan mata, perihal Hak Asasi Digital misalnya, juga harus kita siapkan,” pungkasnya.
Sementara Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Puteri Komarudin menekankan, Program Makan Siang dan Susu Gratis serta Bantuan Gizi untuk Ibu Hamil dan Balita adalah bagian dari upaya untuk mewujudkan pemenuhan HAM.
“Ketika bicara hak asasi, kita sering lupa bahwa anak-anak Indonesia memiliki hak untuk mendapat makanan yang layak dan bernutrisi, itu-lah yang coba diwujudkan oleh Pak Prabowo,” kata Puteri dalam keterangannya kepada Redaksi, kemarin.
Dijelaskannya, dengan diberikan makan siang dan susu gratis, ibu dan anak diberikan akses kepada pendidikan, hak akan tumbuh kembang dengan baik, dan juga kesehatan fisik dan mental.
Menurutnya, hak atas mendapatkan makanan layak aman dan bernutrisi, termasuk ke dalam artikel 25 Deklarasi Hak Asasi Manusia dan Artikel 11 dan 12 Kovenan Internasional tentang Hak-hak Ekonomi, Sosial dan Budaya. Tentunya, hal tersebut selaras dengan amanat UUD 1945 Pasal 28B ayat 2 yang menyebutkan “Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi,”.
“Manusia memiliki hak untuk mendapatkan akses kesehatan fisik dan mental dengan kualitas tertinggi. Dalam hal pengobatan, kita sudah memiliki BPJS yang akan terus kita lanjutkan dan tingkatkan. Tapi dalam hal menciptakan kesehatan, kita juga harus lakukan dengan memastikan kecukupan nutrisi dan gizi. Ini penting,” tegasnya.
Dijelaskannya, program Makan Siang dan Susu Gratis serta Bantuan Gizi adalah program andalan yang digagas oleh pasangan Prabowo-Gibran. Program tersebut menjadi salah satu dari 8 program hasil terbaik cepat, yang akan memberikan dampak langsung kepada masyarakat dan dampak jangka panjang kepada negara.
Jangka pendek orangtua akan terbantu karena asupan pangan anak terpenuhi, bisa tumbuh sehat dan cerdas. Sementara dalam jangka panjang, upaya ini akan menciptakan generasi unggul untuk mencapai visi Indonesia Emas. Sehingga siap berkompetisi dengan bangsa lain. Dua-dua nya disiapkan Prabowo-Gibran,” pungkas politisi Golkar ini.
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Pendidikan | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu