Jokowi Kembali Resmikan Proyek Triliunan Di IKN

IKN - Presiden Jokowi kembali meresmikan proyek triliunan rupiah saat melakukan kunjungan kerja ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur,  Rabu (20/2/2023). Mengetahui banyak investor berbondong-bondong tanamkan modal di IKN, Jokowi tersenyum lebar. 

Jokowi tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kota Balikpapan, sekitar pukul 09.55 WITA. Turun dari pesawat, mantan Wali Kota Solo itu langsung melanjutkan perjalanan menuju IKN. 

Tiba di lokasi, Jokowi langsung meninjau  progres pembangunan Hotel Nusantara. Menurut Jokowi, pembangunan hotel tersebut telah mencapai 34 persen. 

“Kalau melihat seperti ini akan selesai kira-kira sebelum Agustus (2024),” kata Jokowi, usai peninjauan.

Jokowi mengatakan, pembangunan sejumlah infrastruktur lainnya memiliki progres pembangunan yang sama. Menurutnya, pembangunan sejumlah proyek yang ada di IKN  ini menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.

“Ini yang saya bilang setelah yang satu masuk, yang lain pasti berbondong-bondong, yang lain berbondong-bondong yang dibelakangnya akan berbondong-bondong lagi. Ada hotel, ada mal, ada sport center, ada rumah sakit, tapi memang progres setiap bulan harus dicek dilihat,” tuturnya. 

Jokowi menambahkan, investor yang datang tak hanya dari Jawa dan Jakarta. Namun juga dari Kalimantan Timur. "Ini sangat bagus,” kata Jokowi, sambil tersenyum. 

Soal investor asing dalam pembangunan IKN, Jokowi menjelaskan, selama minat investor dalam negeri masih tinggi, pemerintah akan memprioritaskan investor dalam negeri.

Setelah meninjau pembangunan Hotel Nusantara, Jokowi melakukan groundbreaking Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP). RSUP ini merupakan rumah sakit pertama pemerintah yang akan dibangun di IKN setelah sebelumnya tiga rumah sakit swasta telah memulai groundbreaking pada bulan September dan November lalu. Dengan jumlah tersebut, Kepala Negara pun berharap rumah sakit di IKN akan dapat menjadi rujukan untuk pengobatan bagi masyarakat Indonesia.

RSUP di IKN Nusantara yang akan dibangun dengan konsep gedung hijau atau green building tersebut memiliki konsentrasi pada pengobatan penyakit jantung dan stroke. Jokowi optimistis para pasien yang akan berobat ke RSUP dapat cepat pulih dengan bantuan medis serta dukungan dari kawasan hijau IKN.

“Kalau kita melihat kehijauan di sini, oksigennya banyak mestinya pikirannya senang, strokenya menjauh lah pikir saya, (penyakit) jantungnya juga menjauh karena suasananya di sini adalah suasana hijau,”  harapnya. 

Setelah itu, Jokowi memulai groundbreaking proyek pembangunan Nusantara Superblock di lahan seluas 7,5 hektare. Di kawasan terpadu ini nantinya akan menjadi pusat perbelanjaan 40.000 m2, hotel bintang limanya 215 kamar, hotel bintang empatnya 200 kamar, kemudian masih ditambah apartemen delapan tower dan office building dua tower, dan juga sekolah internasional, dan tempat hiburan. 

Jokowi meyakini desain bangunan di Nusantara Superblock nanti akan sama menariknya dengan desain bangunan lainnya. Jokowi berharap, Nusantara Superblock akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalimantan Timur khususnya Kota Balikpapan. Kawasan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan kesempatan kerja yang luas bagi masyarakat lokal.

“Superblock Nusantara ini betul-betul akan menjadi sebuah daya tarik di IKN dan menjadikan Ibu Kota IKN sebagai ibu kota berkelas dunia dan berbeda dengan ibu kota negara-negara lain,” tandasnya.

Setelah itu, Jokowi mengunjungi area Sumbu Kebangsaan, untuk melaksanakan penanaman pohon bersama dengan sejumlah pekerja konstruksi dan pemuda pecinta lingkungan. Sebelum mengakhiri agendanya, Jokowi menegaskan akan terus memantau perkembangan sejumlah proyek yang telah dilakukan groundbreaking. 

Eks Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, akan terus memantau perkembangan tiap bulan. Tak cuma itu, Jokowi menyampaikan  pada Januari 2024 akan ada groundbreaking sejumlah proyek pembangunan lainnya akan dimulai di kawasan IKN. “Mungkin lebih dari 10 juga kita mulai lagi,” ungkapnya.

Jokowi menyebut sejumlah investor dari dalam negeri yang terus bertambah untuk menanamkan investasinya di IKN di antaranya telah bekerja sama dengan investor asing. Dia pun menilai kolaborasi tersebut merupakan hal yang baik.