TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Survei Internal Timnas AMIN

Anies-Muhaimin 32 Persen, Prabowo-Gibran 38 Persen Dan Ganjar-Mahfud 30 Persen

Laporan: AY
Selasa, 23 Januari 2024 | 17:50 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Tim Nasional Kemenangan Pasangan Calon Presiden-Calon Wakil Presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) membocorkan hasil survei internal per hari ini, AMIN sudah meraih 32 persen suara sementara Prabowo - Gibran 38 persen, pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD 30 persen.
Koordinator Jubir Timnas Kemenangan Pasangan Capres - Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) membocorkan hasil survei internal per hari ini, AMIN sudah meraih 32 persen suara sementara Prabowo - Gibran 38 persen, pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD 30 persen.
"Survei kita merangkak naik selisihnya tinggal sedikit, 02 semakin panik," kata K.H. Maman Imanulhaq dalam keterangannya, Selasa (23/1/2024).
Akibat hasil survei paslon 01 yang terus meningkat sementara di sisi lain suara paslon 02 tergerus itu, Maman Imanulhaq mengemukakan, saat ini seluruh logistik ditutup dan aparat digerakkan untuk menghadang laju AMIN.
Diakui anggota DPR RI itu waktunya memang sempit. Tapi ia bersyukur Timnas AMIN punya Capres-Cawapres yang pintar dan kompak, sehingga semua bergerak demi perubahan.

Sementara Jubir Timnas AMIN Said Didu meyakini adanya 'tangan' Tuhan yang akan ikut mengantarkan kemenangan pasangan AMIN.

Petunjuk itu dapat dilihat dari bersatunya Anies Baswedan yang berlatar belakang Muhammadyah dengan Muhaimin Iskandar yang berasal dari NU. Juga adanya koalisi PKS dan PKB, dan berbagai blunder yang dibuat Paslon 02 dalam berbagai kesempatan yang menguntungkan paslon AMIN.
"Jangan sia-siakan berkah ini," pesan Didu seraya meminta para relawan AMIN untuk menyatukan barisan mewujudkan perubahan melalui kemenangan AMIN.

Pesan Gus Dur
Mantan Juru Bicara Presiden K.H. Abdurrahman Wahid, Adhi Massardi sependapat dengan Yenny Wahid bahwa tidak ada satu pun pesan yang menyatakan bahwa Presiden ke-4 RI itu menyebut Prabowo Subianto akan menjadi presiden di usia tua.

"Tidak ada satu bukti pun yang bisa menjadi petunjuk Gus Dur pernah menyatakan itu," kata Adhi Massardi saat menghadiri Konsolidasi Relawan dan Bimtek Saksi AMIN, di
Pondok Pesantren Daarul Aqia Sindangkerta, Kecamatan Maja, Kabupaten. Majalengka, Jabar, Selasa (23/1/2024).
Adhi yang kini menjadi Juru Bicara (Jubir) Timnas AMIN hadir di acara tersebut bersama K.H. Maman Imanulhaq (Koordinator Jubir), Said Didu (Jubir), Agung Prabowo (Direktorat Pelanggaran, Kecurangan dan Perlindungan Saksi), Adnin Armas (Wakil Direktur Pelatihan Saksi), dan Dr. Legisan Samtafsir.

Sebelumnya putri kedua Gus Dur, Yenny Wahid mengaku tidak pernah mendengar ayahnya menyebut Prabowo Subianto akan menjadi Presiden di masa tua.
"Jadi terus terang saya tidak pernah mendengar Gus Dur mengatakan itu. Jadi ini kategorinya doif," ungkap Yenny Wahid, di Jakarta, Jumat (12/1/2024) lalu.
Lebih jauh Adhi Massardi mengemukakan, yang ia tahu Gus Dur menyampaikan, mertua Prabowo yaitu Suharto ingin jadi Presiden selamanya sementara menantunya (Prabowo) selamanya ingin jadi presiden

"Itu yang saya dengar," ujar Adhi Massardi.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo