TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Jumlahnya Terus Bertambah, Ribuan Guru Swasta di Tangsel Bakal Diberi Insentif

Laporan: Rachman Deniansyah
Senin, 26 Februari 2024 | 18:34 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

SERPONG UTARA - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) bakal terus menggelontorkan bantuan dan insentif demi kemajuan dunia pendidikan di wilayah termuda se-Banten ini. 

Kepala Dindikbud Kota Tangsel, Deden Deni mengatakan, program yang berkaitan dengan bantuan dan pemberian insentif yang telah berjalan sejak beberapa tahun terakhir pun bakal tetap dilanjutkan. 

"Seperti program satu sarjana, Tahfiz Quran, bantuan biaya pendidikan bagi siswa siswi yang tidak masuk SMP Negeri, terus ada juga bantuan untuk siswa yang tidak mampu bagi SD, SMP, PAUD, dan BKBM, serta insentif guru swasta, itu akan terus berjalan," kata Deden dalam dalam Forum Gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di wilayah Serpong Utara, Tangsel, Senin (26/2/2024). 

Deden mengatakan, program tersebut bukan hanya sekadar dilanjutkan saja. Namun juga akan ada penambahan jumlah penerima manfaat.

Misalnya saja program insentif bagi guru swasta. Sejak 2022, jumlah penerima manfaat terus bertambah pada setiap tahunnya. 

"Insentif bagi guru swasta, itu sudah mulai pada 2022 itu ada 3.600 guru, kemudian pada 2023 ada 4.000 guru. Lalu tahun ini mudah-mudahan akan nambah 500, jadi 4.500 guru," papar Deden. 

Pemberian insentif, kata Deden, akan diberikan pada setiap bulan per guru. 

"Nominalnya per bulannya Rp250 ribu per orang. Dibayarnya per bulan," kata Deden. 

Menurut Deden, tak ada persyaratan khusus untuk mendapatkan insentif guru swasta tersebut. Sebab, para penerima merupakan hasil usulan yang diberikan oleh masing-masing sekolah. 

"Itu usulan dari masing-masing sekolah. Yang penting belum tersertifikasi," imbuhnya. 

Selain fokus memberikan bantuan biaya kepada para insan pendidikan, pada tahun ini Dindikbud Tangsel juga terus melakukan pembangunan fisik sekolah. 

"Seperti penambahan ruang kelas yang sudah berjalan dari awal 2022, ada SD Ciater 2, kemudian yang lainnya sudah berjalan di Paku Alam. Kemudian pada 2024 ini juga ada yang dibangun, yaitu ada lanjutan dari (SD-red) Muncul 1 dan Babakan 1, sama SMPN 16. Terus revitalisasi ada SD Ciputat 1, itu yang memang sudah kurang layak. Sepanjang tahun ada kegiatan revitalisasi," tandasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo