Musik (Ternyata) Adalah Sebuah Ketergantungan
SERPONG - Teknologi dan informasi yang kini melesat kecanggihannya membantu manusia untuk melakukan berbagai kegiatan untuk memenuhi kebutuhannya. Sebagai manusia, sudah menjadi kodratnya untuk kita hidup dengan berinteraksi serta berkomunikasi dengan orang lain. Beda orang, beda juga interaksi yang dilakukan karena kebutuhannya pun berbeda. Untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut maka manusia dengan segala keberagamannya membentuk relasi dan hubungan-hubungan yang relevan. Dan di era digital sekarang ini pandangan serta hubungan yang ada pun lambat laun berubah mengikuti perkembangan teknologi yang kian waktu kian menunjukkan kemudahan dalam aksesnya.
Teknologi yang kini melesat kecanggihannya membantu manusia untuk melakukan berbagai kegiatan untuk memenuhi kebutuhannya tersebut. Bagai menggenggam dunia, segala kebutuhan dapat kita penuhi semudah menggerakan jari, melalui ponsel pintar yang sudah tidak asing lagi bagi kita, bahkan sudah menjadi barang wajib. Tak terkecuali dalam pemenuhan kebutuhan hiburan yang dapat kita akses dengan mudah. Di era modern ini, bagi sebagian orang terutama kaum muda milenial, kebutuhan hiburan merupakan kebutuhan penting yang harus dipenuhi di tengah kesibukan sehari-hari. Kebutuhan hiburan itupun berbeda setiap orang. Salah satunya adalah mendengarkan musik
Siapa yang tidak menyukai musik? Hampir seluruh lapisan masyarakat baik anak-anak, kalangan muda, bahkan orang tua pun menyukai jenis karya seni yang satu ini. Kesibukan yang merengkuh kita sehari-hari membuat kita perlu rasanya untuk me-recharge diri ataupun sekedar rehat sejenak dari hiruk pikuk pekerjaan. Dan musik menjadi salah satu pilihan dari sekian banyak jenis hiburan yang tersedia karena selain mudah untuk menikmatinya, musik juga memiliki ciri khas tersendiri dari jenis-jenis hiburan yang lain dengan alunan dan ritme nada serta lirik yang membuat semangat, membuat musik menjadi salah satu hiburan favorit bagi banyak orang.
Kebutuhan Musik Bagi Kaum Muda
Seperti kebutuhan pokok, musik adalah perkara wajib yang perlu dipenuhi setiap saat. Seluruh aktifitas kaum muda masa kini tak pernah terlepas dari yang namanya musik. Di manapun dan kapanpun, musik selalu menjadi teman untuk menemani beraktifitas seperti belajar, saat di perjalanan, saat membereskan rumah, bahkan mandi pun musik masih menemani. Hal ini tak lain adalah karena musik adalah hiburan yang paling mudah dijangkau dan paling mudah mempengaruhi perasaan seseorang. Orang-orang biasanya mendengarkan musik juga sesuai kebutuhan suasana hati mereka. Ketika sedang sedih dan sedang ingin menikmati kesedihan itu, mereka yang merasakan hal tersebut cenderung akan mendengarkan musik dengan alunan yang lembut dan lirik yang memang sesuai dengan isi hati mereka, dengan begitu mereka tidak akan merasa sendiri karena relate dengan lagu tersebut. Namun tak sedikit pula mereka yang sedang menurun semangatnya mendengarkan lagu dengan harapan suasana hatinya kembali membaik setelah mendengarkan lagu ataupun musik yang mampu memperbaiki suasana hati mereka, yaitu dengan mendengarkan lagu yang upbeat, dan dengan lirik yang membuat hati senang.
Hal ini menunjukan bahwa setiap orang memiliki caranya masing-masing dalam menikmati musik. beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa musik mampu menjadi alat terapi untuk kesehatan mental walaupun sifatnya hanya sementara. Di zaman sekarang, sering terdengar kata ‘healing’ yang maksudnya adalah rehat atau berhenti sejenak dari kesibukan untuk membangkitkan semangat dalam menjalani aktifitas seperti semula lagi. Dan mendengarkan musik merupakan ‘healing’ paling sederhana yang biasanya dilakukan oleh para milenial. Kebanyakan dari milenial zaman sekarang sangatlah memerhatikan bagaimana kesehatan mental dirinya, untuk menstabilkan hal tersebut sebagian milenial mengatasinya dengan mendengarkan musik. Lagi-lagi bahwa musik punya seribu cara bagaimana ia mempengaruhi perasaan pendengarnya. Ketika kita mendengarkan musik hormon-hormon akan terbentuk dalam kepala kita yang mampu mengubah keadaan perasaan individu.
Tak hanya sebagai media dalam menyalurkan ekspresi dan emosi saja, musik juga mampu menjadi pemicu semangat belajar seseorang. ketika mendengarkan musik, gelombang yang dalam kepala seseorang tersebut akan mengalami perubahan entah diperlambat ataupun dipercepat, maka hal ini yang dapat mempengaruhi seseorang secara psikologis, mampu meningkatkan daya ingat dan melatih fokus kita. Maka banyak milenial yang senang belajar ditemani oleh musik karena merasa lebih mudah dalam menerima informasi ketika sembari mendengarkan musik. Kira-kira apakah semua orang merasakan hal yang sama? Tentu tidak. Namun jika belum pernah mencoba dan memiliki kesulitan dalam belajar dan susah fokus, belajar sambil mendengarkan musik bisa menjadi salah satu referensi untuk memudahkan kamu dalam belajar. Tentu dengan memilah genre musik yang sesuai dengan dirimu agar cara belajar yang kamu punya lebih efektif namun menyenangkan.
Modernisasi Menikmati Musik
Dengan era yang semakin modern dan segala kecanggihan teknologi yang ada, cara kita menikmati musik pun mengalami perubahan. Era modern membawa banyak sekali perubahan yang cukup signifikan. Sebelum mengenal streaming musik, orang biasa menikmati musik menggunakan CD yang di setel di DVD atau semacamnya, tidak bisa memilih lagu karena sudah terdapat daftar putar sendiri ketika kita memutarnya. Namun sekarang ketika format MP3 mulai menyebar, layanan streaming musik menyebar keseluruh dunia dan lapisan. Internet menyediakan berbagai platform berbasis audio streaming yang dapat kita akses secara gratis dan sangat mudah. Platform berbentuk aplikasi-aplikasi di ponsel seperti spotify, joox, youtube, dan sebagainya memudahkan kita dalam menjangkau musik itu sendiri. Tinggal cari judulnya, dan voila! Lagu favorit siap didengarkan di mana saja dan kapan saja sesuai yang diinginkan oleh para pendengarnya.
Kemudahan platform streaming musik tidak hanya berhenti sampai di situ, beberapa aplikasi dapat memainkan musik di perangkat digital selain ponsel pintar, handphone. Tetapi bisa di tablet, smart tv, desktop, atau perangkat audio lain berbasis bluetooth. Selain itu juga di beberapa aplikasi, terdapat fitur lirik yang dapat menampilkan lirik dari setiap lagu yang didengarkan dan memudahkan kita untuk mengetahui makna dari lagu tersebut. jadi tidak perlu lagi membuka pencarian baru untuk melihat liriknya. Kemudian ada pula fitur playlist yang memudahkan kita untuk mengelompokkan lagu dalam daftar putar. Ketika ingin mendengarkan lagu galau, maka kita dapat membuat daftar putar yang berisikan lagu-lagu patah hati atau lagu bernuansa sedih lainnya kedalam daftar putar tersebut kemudian menamainya sesuka hati. Contohnya yang banyak di temukan adalah nama daftar putar “Waktu Indonesia Bagian Galau Brutal” yang berisikan lagu bernuansa patah hati dan putus cinta buatan pengguna aplikasi tersebut dan memanjakan siapapun yang ingin ber-galau ria. Fitur-fitur tersebut dapat di akses baik secara gratis maupun berbayar. Namun berbayar dan gratis tentu memiliki perbedaan.
Contoh aplikasi streaming musik yang memiliki fitur-fitur tersebut adalah spotify. Aplikasi streaming musik yang mampu mempermudah kita dalam mencari dan menikmati musik tanpa hambatan. Dengan cara-cara yang unik, menyenangkan dan kekinian, para pengguna aplikasi ini mampu meraih kemudahan tersebut dalam satu aplikasi saja. Musiknya pun dapat di putar secara online maupun offline memudahkan kita untuk dapat menikmati musik di mana saja dan kapan saja sesuai mood.
Kemudahan Merupakan Akar dari Sebuah Ketergantungan
Segala kemudahan yang kita dapat tak lain dan tak bukan merupakan buah dari proses modernisme yang mendunia atau globalisasi. Seperti yang kita tahu bahwa modernism membawa kita dari kehidupan yang tradisional menuju kehidupan yang modern dan bergelimang kemudahan. Dan dari kemudahan ini lah terjadinya perubahan-perubahan budaya di lingkungan masyarakat, sederhananya perubahan pola masyarakat dalam mendengarkan musik dan memandang musik yang semula sebagai sebuah hiburan menjadi sebuah kebutuhan bagi sebagian besar orang.
Perubahan pola tersebut didasari oleh kemudahan yang tersedia saat ini. Kemudahan kita mengakses musik membuat kita menjadi sadar ataupun tidak menjadi ketergantungan dengan hal tersebut. dan ketika kita sudah mencapai tahap ketergantungan, di situ lah proses pertumbuhan ekonomi mulai bekerja dengan meraih keuntungan dari fitur berbayar. Yang semula memberikan kenikmatan dalam fitur gratis, fitur-fitur yang lebih canggih akan mereka raih dengan berlangganan aplikasi berbayar demi memenuhi kebutuhannya tersebut agar lebih mudah dijangkau. Maka dapat dikatakan bahwa ketergantungan sebagian besar masyarakat terhadap musik didasari oleh kemudahan-kemudahan yang ditawarkan. Kemudahan hasil dari perkembangan teknologi yang sampi kini masih menggali terus dan terus apa kebutuhan yang dibutuhkan manusia.
TangselCity | 13 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 17 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu