Jalan H Usman Ditutup, Lurah Ciputat Tegas Minta Pedagang Liar Tak Berjualan Lagi di Pedestrian
CIPUTAT - Setelah diwacanakan sepekan terakhir, Jalan H. Usman akhirnya kini telah ditutup. Hal tersebut dilakukan guna mempercepat proses pembangunan yang tengah berjalan dalam rangka penataan kawasan Pasar Ciputat.
Kepada Tangselpos, Lurah Ciputat, Iwan Pristiasya mengatakan, penutupan akses jalan Jalan H Usman dilakukan sekitar pukul 09.00 WIB hingga siang hari, Selasa (3/12).
"Sudah tadi. Kita mulai pukul 09.00 WIB sampai siang. Beberapa akses jalan ditutup," kata Iwan saat dihubungi.
Penutupan dilakukan pada akses jalan utama. Sehingga warga yang ingin melintas akan dialihkan melalui Gang Bancet yang berada di sekitar lokasi.
"Akses utama Jalan H Usman, sampai perbatasan Gang Bancet, dan juga Jalan Kompas ditutup. Jadi, akses warga dialihkan lewat Jalan Mandunggal, aksesnya muat satu mobil," tuturnya.
Penutupan ruas jalan tersebut, kata Iwan, dilakukan menggunakan barrier.
Sementara imbas dari penutupan tersebut, para pedagang liar yang masih nekat berjualan di tempat yang tak semestinya harus direlokasi sementara.
"Tadi sih bersih. Besok kita evaluasi lagi, lihat situasinya. Setelah itu, kalau sudah benar-benar clear, kita lanjutkan pembersihan menggunakan semprotan dari Damkar supaya lebih bersih. Jadi seharusnya memang mereka (pedagang-red) harus sudah mulai masuk (Pasar Ciputat-red). Tapi tadi belum ada yang masuk. Kita imbau untuk masuk di tempat yang sudah disediakan," tegasnya.
Iwan mengatakan, selanjutnya pihaknya akan terus melakukan pemantauan wilayah guna memastikan tak ada lagi pedagang yang membandel.
"Kami akan standby, begitu juga dari Disperindag untuk pendataan. Sambil menunggu juga tempat penampungan sementara yang mereka bangun sendiri juga masih dalam tahap penyelesaian, mungkin sekitar seminggu lagi selesai. Ya monitoring akan terus kita lakukan," ungkapnya.
Lurah Iwan mengimbau, khususnya kepada para pedagang agar tertib mengikuti aturan.
Ia tak ingin ada lagi pedagang yang nekat menjajakkan barang dagangannya di pedestrian. Termasuk saat pembangunan ini, telah rampung di kemudian hari.
"Harapan saya, jalan yang sudah diperbaiki dan sedang dalam proses finishing ini tidak terganggu lagi oleh pedagang. Mengingat waktu pekerjaannya sudah sangat mendesak. Termasuk saat pembangunan ini telah selesai. Saya berharap pedagang bisa tertib menempati tempat yang sudah disediakan. Dengan begitu, warga di sekitar bisa lebih nyaman. Hak-hak pengguna jalan dan pejalan kaki juga harus dihormati," pungkasnya.
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu