TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Masyarakat Diajak Aktif Lakukan Aksi Nyata Untuk Pencegahan Banjir

Reporter & Editor : Redaksi
Senin, 21 Juli 2025 | 08:15 WIB
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Mahdiar tengah memberikan arahan kepada jajarannya untuk bersiap dalam hal penanggulangan banjir, karena intensitas curah hujan yang masih tinggi di wilayahnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Mahdiar tengah memberikan arahan kepada jajarannya untuk bersiap dalam hal penanggulangan banjir, karena intensitas curah hujan yang masih tinggi di wilayahnya.

TANGERANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi aktif melakukan langkah-langkah pencegahan banjir di sejumlah wilayah. Terutama seperti di Ciledug Indah dan sekitarnya yang sering terdampak luapan Kali Angke.

 

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Mahdiar menuturkan, penanggulangan banjir merupakan tanggung jawab bersama. Di tengah intensitas curah hujan yang masih tinggi, aksi nyata kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat menjadi solusi efektif untuk mengantisipasi banjir secara jangka panjang.

 

“Kami menekankan, aksi nyata kolaborasi semua lapisan masyarakat menjadi kunci utama untuk meminimalkan potensi banjir di Kota Tangerang. Ada banyak langkah-langah pencegahan yang bisa dilakukan mulai dari memastikan kelancaran drainase sampai tidak membuang sampah sembarangan,” ujar Mahdiar.

 

Ia melanjutkan, Pemkot Tangerang meminta masyarakat untuk turut memastikan sistem drainase lingkungan berjalan lancar. Di sisi lain, Pemkot Tangerang juga mengajak masyarakat untuk merawat infrastruktur sistem pengendali banjir lainnya dapat beroperasi optimal, mulai dari pintu air, rumah pompa, kolam retensi dan sebagainya. 

“Kami ingin semua lapisan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dini sekaligus memantau informasi perkembangan cuaca secara rutin,” tambahnya. 

 

Selain itu, Pemkot Tangerang mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif memberikan laporan kegawatdaruratan.

Sebelumnya Pemkot Tangerang mulai melakukan survei gabungan (joint survey) dalam rangka persiapan pelaksanaan normalisasi kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kali Angke.

 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni menuturkan, Pemkot Tangerang bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, Pemkot Tangerang Selatan dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane telah melaksanakan survei gabungan untuk melihat kondisi terkini sekaligus memetakan teknis pelaksanaan normalisasi yang akan dilakukan dalam waktu dekat.

 

Hasilnya, Pemkot Tangerang bersama beberapa pihak terkait telah menyepakati pembagian area normalisasi sesuai dengan kewenangan masing-masing. “Kami melaksanakan survei gabungan ini dalam rangka menindaklanjuti instruksi Wakil Presiden Republik Indonesia dan Gubernur Banten yang menekankan upaya kolaborasi dengan melibatkan semua pemangku kepentingan. Setelah pelaksanaan survei gabungan, upaya normalisasi ditargetkan akan segera direalisasikan dalam waktu dekat,” ucapnya.

 

Dia melanjutkan, Pemkot Tangerang memastikan survei gabungan yang dilaksanakan telah menyisir sepanjang area hilir Kali Angke. Mulai dari Perumahan Graha Raya Tajur sampai Jembatan Polor Petir Cipondoh. Hal ini dilaksanakan untuk memastikan upaya normalisasi dapat berjalan efektif, efisien dan sesuai dengan target yang telah ditentukan.

 

“Kita memastikan setelah survei gabungan dituntaskan akan langsung menyusun rencana aksi normalisasi yang terintegrasi sesuai dengan kewenangan masing-masing, sehingga penanganan bersama kali ini bisa menjadi solusi jangka panjang penanggulangan banjir ke depan,” tuturnya.  

 

Pemkot Tangerang berharap langkah awal penanganan bersama dalam meminimalkan risiko banjir di sekitar Kali Angke terutama di tengah intensitas hujan tinggi yang masih akan berlangsung sampai beberapa bulan mendatang

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit