TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Gelombang Mutasi PNS Pandeglang Mulai Berdatangan ke Pemprov Banten

Oleh: Ari Supriadi
Editor: Ari Supriadi
Rabu, 13 Agustus 2025 | 22:56 WIB
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Banten, Deden Apriandhi Hartawan, saat diwawancara wartawan di Pendopo Gubernur Banten, Jumat (1/8/2025).(Ari Supriadi/tangselpos.id)
Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Banten, Deden Apriandhi Hartawan, saat diwawancara wartawan di Pendopo Gubernur Banten, Jumat (1/8/2025).(Ari Supriadi/tangselpos.id)

SERANG - Gelombang mutasi pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang ke lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, mulai berdatangan. Hingga Agustus 2025 atau belum genap enam bulan Achmad Dimyati Natakusumah dilantik sebagai Wakil Gubernur Banten mendampingi Andra Soni, sudah dua Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berpindah.

 

Kedua pegawai tersebut yakni, Abdul Hadist Muntaha yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Kesra di Setda Pandeglang kini bertugas di Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Pemprov Banten dan Adi yang sebelumnya bertugas sebagai psikolog RSU Berkah Pandeglang .

 

Bahkan, selain dua PNS yang sudah definitif pindah tugas ke Pemprov Banten, ada sejumlah pegawai lainnya yang dikabarkan menyusul, mulai dari eselon II, III hingga staf. Pejabat eselon II yang santer dikabarkan akan mutasi ke Pemprov Banten yakni, Kurnia Satriawan yang menjabat Asda III, Nasir yang menjabat Kepala DPKP, dan Riza Kurniawan yang menjabat Kepala BPBD dan PK.

 

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Banten, Deden Apriandhi Hartawan mengakui, sudah menerima dua pegawai dari Pemkab Pandeglang dan keduanya sudah bertugas sebagai staf. "Setahu saya yang sudah tercatat di saya, yang sudah pindah ke sini ada dua orang, namanya saya lupa. Tapi di sininya staf, nah di luar itu belum tahu," ujar Deden, Rabu (13/8/2025).

 

Ia mengakui, dalam beberapa waktu terakhir Pemprov Banten banyak menerima pengajuan mutasi pegawai, tidak hanya dari Kabupaten Pandeglang tetapi juga dari daerah lain di Banten.

Saat ini, semua usulan itu masih dalam tahap proses dan belum mendapatkan persetujuan dari Gubernur Banten, Andra Soni. "Kalau proses usulan pindahan ada beberapa, tapi belum mendapat persetujuan dari Pak Gubernur (Andra Soni, red), kan prosesnya juga panjang," katanya.

 

Dikatakan Deden, banyaknya pegawai yang mengajukan pindah itu karena beberapa hal, selain untuk jenjang karier juga karena banyak posisi jabatan di Pemprov Banten yang mengalami kekosongan. Meski demikian, pihaknya memastikan semua jabatan itu akan terisi pada akhir tahun ini. "Kalau tahun ini, Insyaallah terisi, kita punya waktu sampai Desember. Ya mudah-mudahan saja semua kekosongan itu bisa terisi," katanya.

 

Terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang (Kabid) Formasi dan Mutasi BKPSDM Kabupaten Pandeglang, Furkon membenarkan ada beberapa pejabat eselon III atau setingkat camat yang mengajukan pindah ke Pemprov Banten. "Iya ada beberapa camat memang mengajukan untuk pindah ke Pemprov Banten. Namun belum ada persetujuan dari Pemprov Banten, kalau dari kita sudah kita usulkan perpindahan itu," katanya.

 

Selain pejabat eselon III, ada juga beberapa pejabat eselon II yang mengajukan untuk pindah ke Pemprov Banten. Akan tetapi, pihaknya belum bisa berbicara banyak mengenai hal itu, karena masih dalam proses. "Iya ada, tetapi nanti lah itu mah, karena masih berproses dan belum mendapat persetujuan juga dari Pak Gubernur Banten. Ya mudah-mudahan saja bisa segera ada kejelasan," tukasnya.(*)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit