Wabup Amir Klaim Tak Ada Peserta Cabutan

PANDEGLANG - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Lebak Amir Hamzah, mengklaim  seluruh peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 41 tingkat Kabupaten Lebak tahun 2025, tidak ada cabutan dari luar daerah. Hal itu disampaikan Wabup Amir, saat menutup acara MTQ di Alun-alun Rangkasbitung, Jumat (5/12) malam.

 

Wabup Amir mengaku, sangat bangga dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam mensukseskan penyelenggaraan MTQ tingkat Kabupaten Lebak tahun 2025 tersebut.

 

“Saya bangga dan saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran), panitia, OPD (Organisasi Perangkat Daerah), dewan hakim, seluruh camat, dan masyarakat, yang telah berpartisipasi aktif dalam mensukseskan penyelenggaraan ini. Alhamdulillah MTQ tahun ini saya lihat lebih meriah,” kata Wabup Amir.

 

Wabup Amir menyatakan, bahwa pelaksanaan MTQ ke 41 menjadi momentum penting bagi Kabupaten Lebak, dalam upaya melahirkan generasi Qurani. Pada tahun ini tegasnya, seluruh peserta merupakan putra dan putri asli Kabupaten Lebak.

 

“Untuk MTQ ke 41 ini sudah tidak ada lagi peserta pendatang dari daerah lain, semua asal Kabupaten Lebak. Tentunya ini harus kita tanamkan terus. Ini akan menjadi penyemangat dalam menghafal Al-Qur’an,” katanya.

 

Ketua LPTQ Kabupaten Lebak, Alkadri mengatakan, Pemkab Lebak melalui LPTQ berkomitmen terus memperkuat pembinaan qari-qariah, hafiz-hafizah, dan seluruh potensi Qurani yang ada di Kabupaten Lebak.

 

“MTQ menjadi salah satu media strategis untuk memperkokoh nilai-nilai religius, meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur'an, dan mendorong hadirnya generasi muda yang berakhlakul karimah,” katanya.

 

Untuk diketahui, pada MTQ ke-41 tahun 2025 ini, Kafilah Kecamatan Leuwidamar berhasil meraih predikat juara umum, setelah mengungguli perolehan nilai dari kecamatan lainnya pada berbagai cabang lomba. 

 

Raihan tersebut, tengah disambut antusias oleh para pembina, peserta, dan masyarakat Leuwidamar yang hadir dalam penutupan MTQ tersebut.

 

Turut hadir Forkopimda, Kabag Kesra Provinsi Banten, Pj Sekda Lebak, Para Asisten Setda Lebak, Kakan Kemenag, para Kepala OPD, Camat, para kyai dan ulama, serta masyarakat Kabupaten Lebak.

 

Diberitakan sebelumnya, Panitia Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Kabupaten Lebak, tengah menemukan 12 calon peserta berasal dari luar daerah saat masa pendaftaran MTQ ke 42 tingkat Kabupaten Lebak tahun 2025.

 

Panitia MTQ langsung bertindak tegas melakukan pencoretan terhadap 12 calon peserta cabutan dari luar Kabupaten Lebak tersebut.

 

Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Lebak, Alkadri mengungkapkan, para peserta itu diduga sengaja didatangkan, dan akan menjadi perwakilan kecamatan untuk mengikuti MTQ. 

 

“Jelas itu tidak boleh. Oleh panitia langsung dicoret nama-nama itu,” tegas Alkadri, Senin (1/12).